Dua siswa berusia 12 tahun, Bagus Alfiansyah dan Razky Mauladani, tewas tenggelam di Waduk Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik. Keduanya merupakan siswa UPT SMPN 24 Gresik. Diduga, korban tidak bisa berenang saat bermain di waduk.
Kejadian ini bermula pada Sabtu (4/2) sekitar pukul 13.40 WIB. Saat itu, ayah Bagus hendak memberikan makanan berupa nasi padang kepada anaknya. Namun, saat tiba di rumah, ia tidak menemukan Bagus. Ibunya mengatakan bahwa Bagus sedang bermain di telaga (waduk). Ayah Bagus pun segera menuju waduk, tetapi hanya menemukan baju anaknya di atas tanggul.
Dengan perasaan was-was, ayah Bagus segera menuju rumah Razky untuk mencari keberadaan kedua anak tersebut. Merasa ada yang tidak beres, ia mencoba masuk ke waduk dengan peralatan seadanya untuk mencari mereka. Saat berada di dalam waduk, kakinya menyentuh sesuatu yang diduga tubuh korban. Ia segera mengangkatnya ke tanggul, tetapi korban sudah tidak bernyawa.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kejadian ini langsung dilaporkan kepada keluarga dan perangkat desa, yang kemudian melaporkannya ke Polsek Cerme.
Kapolsek Cerme, Iptu Andik Asworo, membenarkan kejadian tersebut. “Anggota sudah melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban. Setelah pemeriksaan, tidak ditemukan bekas luka atau hal mencurigakan pada tubuh korban,” ujarnya, Minggu (5/1).
Iptu Andik menambahkan bahwa keluarga korban memilih untuk tidak melakukan otopsi dan tidak membuat laporan polisi. “Keluarga korban sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan takdir Allah,” jelasnya.
Menurutnya, korban diduga meninggal karena tenggelam saat bermain di waduk. “Korban sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan,” pungkasnya.
Penulis : Daniel Andayawan
Editor : Akhmad Sutikhon