Kelolah Desa Wisata Harus Libatkan Berbagai Elemen

- Editorial Team

Minggu, 11 Juni 2023 - 16:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan bahwa pengelolaan desa wisata, termasuk Desa Wisata Pekunden di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, harus melibatkan berbagai pihak.

“Semua harus ‘cawe-cawe’ ikut terlibat demi kemajuan Desa Wisata Pekunden, tetapi konsepnya adalah kebersamaan dalam sebuah persatuan dan kesatuan yang dilandasi tentunya kecintaan kita dan NKRI ini harus dibangun bersama-sama, enggak bisa sendiri-sendiri,” ujarnya di Desa Pekunden, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, pada hari Minggu.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menparekraf mengungkapkan hal tersebut saat meresmikan Desa Pekunden sebagai 75 Desa Wisata Terbaik, Desa Wisata Berkelas Dunia untuk Indonesia Bangkit, Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023.

Baca Juga :  Ada Senapan Di SI Expo 15

Menurutnya, Desa Pekunden memiliki banyak potensi “startup” yang bisa dikembangkan, seperti yang berkaitan dengan kuliner, seni pertunjukan, dan sudah memiliki 24 “homestay” yang mampu menciptakan lapangan kerja untuk setidaknya empat orang di masing-masingnya.

“Jadi, total ada 100 orang yang bekerja di ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif ini, dan bisa dikelola dengan konsep digitalisasi. Saya ingin mengundang teman-teman dari Desa Wisata Pekunden, terutama kaum muda, untuk membuka peluang usaha dan peluang kerja dengan menciptakan ‘startup-startup’,” ujar Menteri.

Selain itu, dengan izin dari Bupati Banyumas, Desa Wisata Pekunden juga akan terhubung dengan beberapa tempat wisata yang sudah ada di Banyumas yang konektivitasnya sangat baik karena dapat dijangkau dengan mudah dari Jakarta.

Baca Juga :  Tips Bayar Hutang Dengan Enteng

Selama kunjungannya di Desa Wisata Pekunden, Menparekraf juga berkesempatan untuk melihat-lihat sejumlah stan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berkembang di desa tersebut, salah satunya adalah kerajinan batik.

Bahkan saat melihat-lihat stan kerajinan batik, Menteri Sandiaga membeli lima helai ikat kepala batik berwarna hijau.

“Yang warna hijau ada? Saya beli lima,” ucapnya.

Setelah mengunjungi stan UMKM, Menparekraf juga mengunjungi rumah produksi nopia mino (kuliner khas Banyumas) di Kampoeng Nopia, Desa Pekunden. (ant)

sumber berita ini dari bisnisgresik.com

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jabar Media Summit 2025 Digelar di Bandung
Maliq & Happy Asmara Panaskan Konser Melodi Tembaga Nusantara
Gresmall Gelar Lomba Basket Indoor 3×3 Perdana
PDM Gresik Minta Aparat Bertindak Tegas Terkait Dugaan Prostitusi di Icon Apartemen
Icon Apartemen Pernah Tersandung Kasus Prostitusi
Icon Apartemen Gresik Disewakan Short Time, Picu Dugaan Prostitusi
Penjual Bendera di Gresik Sepi, Online Jadi Saingan
Pasien Terdampak Linde Jalani Rekam Jantung
Berita ini 10 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 20 Agustus 2025 - 20:50 WIB

Jabar Media Summit 2025 Digelar di Bandung

Rabu, 20 Agustus 2025 - 07:01 WIB

Maliq & Happy Asmara Panaskan Konser Melodi Tembaga Nusantara

Minggu, 17 Agustus 2025 - 06:28 WIB

Gresmall Gelar Lomba Basket Indoor 3×3 Perdana

Senin, 11 Agustus 2025 - 11:54 WIB

PDM Gresik Minta Aparat Bertindak Tegas Terkait Dugaan Prostitusi di Icon Apartemen

Senin, 11 Agustus 2025 - 11:29 WIB

Icon Apartemen Pernah Tersandung Kasus Prostitusi

Berita Terbaru

Peristiwa

Kernet Truk Tewas Mendadak di Jalan Raya Manyar

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:17 WIB

BISNIS

Jabar Media Summit 2025 Digelar di Bandung

Rabu, 20 Agu 2025 - 20:50 WIB

Muhammadiyah Gresik

Rayakan Kemerdekaan ke-80 RI, Perguruan Giri Gelar Upacara dan Pentas Seni

Rabu, 20 Agu 2025 - 08:02 WIB

KESEHATAN

Klinik Annahdlah Dukun Hadirkan Layanan Sehat ke Rumah

Rabu, 20 Agu 2025 - 06:07 WIB