kabargresik. com – Tradisi sedekah bumi merupakan budaya lokal masyarakat di daerah Gresik terutama pedesaan, kata Kepala desa Banjarsari Singgih Purwanto disela acara puncak sedekah Bumi di dusun Betiring pada Sabtu (3/9/2016).
Lanjut Singgih tradisi ini sebagai upaya mengucapkan syukur atas nikmat dan barokah yang diberikan Allah SWT atas melimpahnya hasil bumi serta rejeki kesehatan masyarakat dusun Betiring.
Tampak kegiatan sedekah bumi ini, diikuti seluruh warga dusun Betiring dengan sukacita dengan membawa hasil bumi seperti pisang dan jajanan pasar beraneka ragam ditempatkan dalam sebuah wadah berbentuk persegi empat bersusun 2 atau 3 yang biasa disebut ancak.
Sebelum upacara puncak, tambahnya diadakan bersih desa dan ritual kirim doa ke Makam Sunan Giri. Pada acara puncak beruoa selamatan dimana semua warga membawa ancak dan malam hari ditutup dengan hiburan Wauwng Kulit semalam suntuk.
Kepala dusun Betiring Sumardi, S.Sos yang ikut mendampingi Kepala Desa Banjarsari menerangkan jumlah ancak yang dibawa warga sebanyak 450 ancak. Dan tradisi ini, ungkapnya berlangsung sejak lama yakni sejak pemerintahan Bupati Gresik pertama Kanjeng Puspo Negoro sampai sekarang. Dan ada buktinya berupa payung kencana yang diberikan Kanjeng Puspo Negoro kepada Kepala Desa saat itu sebagai tetenger keberadaan awal tradisi sedekah bumi terutama di desa Banjarsari terutama dusun Betiring. ” Makanya setiap upacara sedekah bumi pasti payung tersebut di pajang di arena upacara,” imbuh Sumardi yang membawahi 3 RW dan 9 RT ini.
Pada kesempatan itu, Camat Cerme Suropadi pada sambutannya juga mengharapkan tradisi sedekah bumi, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa atas nikmatnya pada peningkatan hasil bumi dan kemakmuran masyarakat dusun Betiring sekaligus desa Banjarsari mewujudkan pembangunan Gresik yang lebih.
Selain sedekah bumi, bersamaan dengan pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Nasinal ke 13 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 44 yang dihadiri Bupati Gresik dan Wakil Bupati Gresik serta jajarannya dan Ketua PKK Gresik. (rud)