Gresik Dijajah 145 Toko Modern

- Editorial Team

Jumat, 28 Oktober 2016 - 09:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

rps20161028_093804_430.jpg

Kabargresik.com- Izin usaha toko modern (IUTM) merupakan izin operasional toko modern sedangkan izin fisik seperti izin prinsipal, IPR,  ijin dokumen LH, HO dan IMB, ungkap Kabid Pengembangan Investasi BPMP Gresik, Farida Hasnah diruang kerjanya pada Kamis (27/10) menanggapi sorotan masyarakat terkait menjamurnya ritel modern yang disinyalir cacat perizinan.

Penerbitan IUTM, lanjut  dia sudah diatur dalam perundang-undangan yang ada. Yakni, Perpres  RI Nomor 112 Tahun 2007 tentang penataan dan pembinaan pasar tradisional, pusat perbelanjaan dan toko modern. Kemudian Permendag RI Nomor 53/M.DAG/PER/12/2008 tentang  pedoman, penataan dan pembinaan pasar  tradisional, pusat perbelanjaan dan toko modern. Dan  Perda Kabupaten Gresik No. 13 Tahun 2011 tentang perlindungan, pemberdayaan pasar tradisional dan penataan pasar modern di kabupaten Gresik.

Jadi sudah diatur semua. Begitu juga penyebutan untuk toko modern, seperti minimarket atau toko swalayan, supermarket, deparment store, hypermarket dan perkulakan atau pusat grosir.”Yang menjadi pembeda yakni luasan lantai  penjualan,” ungkap Farida.

Terkait toko modern yang terdaftar di BPMP Gresik, kembali Kabid Pengembangan Investasi menyebutkan Alfamaret sebanyak 51 oulet , Indomaret sebanyak 91 oulet, Alfamidi ada 8 outlet, Ramayana Robinson ada 1, hypermart matahari ada 1 dan Giant ada 1, jadi total ada 145 toko modern.

Baca Juga :  Lulusan Australi Kembangkan Padi Cianjur Di Setrohadi

Saat dikonfirmasi mengenai toko modern yang pindah lokasi ke tempat baru karena kontrak persilnya habis, sekali lagi Faridah mengatakan,”  maka pemilik atau pengelola toko modern tersebut harus mengajukan lagi  ijin fisik baru, terutama yang berbentuk waralaba sedang prinsipal biasanya milik sendiri bangunannya.

Sementara disinggung terkait Ijin Usaha Pusat Perbelanjaan (IUPP), dirinya menerangkan pihak BPMP pernah konsultasi ke Kementrian Perdagangan RI  tentang perubahan peraturan yang mengubah  persyaratan RDTRK. ” Pihak Kemendag  merespon positif dan menunggu hasil revisi peraturan perundangan tersebut. Dan sesuai perundangan yang ada IUPP diterbitkan oleh BPMP kabupaten /kota,” tambahnya. .(rud/k 1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harga Pupuk Turun 20 Persen, Petani Gresik Sumringah
Pupuk Indonesia Turunkan Harga 20 Persen
Pertalite Dalam Krisis Oktober 2025
Olahan Laut Gresik Tembus Pameran Internasional di China
19 Dapur Program Makan Bergizi Gresik Tunggu Sertifikat Higiene
Kristy Unilever Beberkan Strategi Media Lokal Bertahan
Kebakaran Bedeng Proyek BLP Property di Manyar
Ojol Gresik Antusias Ikuti Cek Kesehatan Gratis
Berita ini 33 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Harga Pupuk Turun 20 Persen, Petani Gresik Sumringah

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:36 WIB

Pupuk Indonesia Turunkan Harga 20 Persen

Rabu, 29 Oktober 2025 - 14:10 WIB

Pertalite Dalam Krisis Oktober 2025

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:47 WIB

Olahan Laut Gresik Tembus Pameran Internasional di China

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:01 WIB

19 Dapur Program Makan Bergizi Gresik Tunggu Sertifikat Higiene

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Dua Karya Ilmiah SD Islam Cerme Lolos ke Final Festival Faqih Usman IX

Kamis, 30 Okt 2025 - 17:30 WIB

BISNIS

Harga Pupuk Turun 20 Persen, Petani Gresik Sumringah

Kamis, 30 Okt 2025 - 14:05 WIB

BISNIS

Pupuk Indonesia Turunkan Harga 20 Persen

Kamis, 30 Okt 2025 - 11:36 WIB