Kabar Gresik – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Gresik menanggapi mencuatnya dugaan praktik prostitusi di Icon Apartemen Gresik. Wakil Ketua PCNU Gresik, Ahmad Syifaul Qulub atau Gus Afuk, meminta aparat penegak hukum dan pihak pengelola bertindak tegas jika ada bukti yang kuat.
“Jika memang benar dan ada bukti kuat secara audio maupun visual, terutama Satpol PP dan aparat penegak hukum lainnya harus bertindak tegas kepada manajemen terkait dan tidak memberikan celah atas tindakan yang merusak norma sosial serta agama ini,” ujarnya.
Gus Afuk juga menegaskan agar developer ikut bertanggung jawab dengan mengawasi penggunaan apartemen secara ketat. “Harapannya agar developer harus berani dan tegas untuk mengawasi maupun menegur manajemen penggunaan apartemen tersebut. Kalau tidak ditegur, hal ini bisa berisiko merusak citra Gresik sebagai kota santri,” tegasnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya, penawaran sewa kamar secara short time di Icon Apartemen Gresik ramai di media sosial. Tarifnya mulai Rp90 ribu per jam, lengkap dengan fasilitas AC, TV, kompor, gym, hingga kolam renang. Unggahan tersebut memicu komentar warganet yang menduga adanya praktik prostitusi hingga perselingkuhan di lokasi tersebut.
Editor : Nobel Danial Muhammad