SIG Bantu Kelola Sampah Jadi Refuse Derived Fuel

- Editorial Team

Senin, 14 Agustus 2023 - 22:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), perusahaan yang peduli terhadap lingkungan, terlibat dalam mengatasi masalah sampah kota melalui ekonomi sirkular dengan mengubah sampah menjadi bahan bakar alternatif bernama refuse-derived fuel (RDF).

Solusi ini membantu pemerintah menangani sampah dan memberikan sumber energi ramah lingkungan. Penggunaan RDF merupakan bagian dari rencana berkelanjutan SIG dalam perlindungan lingkungan dan mendukung penurunan emisi karbon.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Vita Mahreyni, Corporate Secretary SIG, menyatakan bahwa anak perusahaan SIG, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI), telah menggunakan RDF sebagai bahan bakar alternatif di Pabrik Narogong dan Pabrik Cilacap sejak 2020 hingga 2022. Total 76 ribu ton RDF telah digunakan dari berbagai sumber seperti TPST Bantargebang, RDF Plant Jeruklegi Cilacap, dan TPST Wangon Banyumas.

Baca Juga :  Kepercayaan Terhadap Fintech Lending Dinilai Perlu Ditingkatkan

Di Kabupaten Cilacap, SBI tidak hanya menggunakan RDF dari RDF Plant Jeruklegi, tetapi juga menjadi inisiator dan operator fasilitas RDF pertama di Indonesia. “Fasilitas RDF Cilacap mampu mengolah 160 ton sampah per hari menjadi sekitar 70 ton RDF, menggantikan 40 ton batu bara per hari.” ungkap Mahreyni.

Pada tahun 2022, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mencatat ada 12,362 juta ton sampah yang belum terkelola. Oleh karena itu, dibutuhkan peran semua pihak untuk mengatasi masalah ini.

Baca Juga :  Harga Elpiji Melon Naik Rp 2000

Vita Mahreyni menambahkan bahwa upaya SIG dalam pengelolaan sampah berkelanjutan juga ditunjukkan melalui layanan waste management Nathabumi. Layanan ini mencakup pengelolaan limbah industri, pengelolaan sampah perkotaan, analisis dan laboratorium limbah, serta pengelolaan limbah pengeboran. Pengelolaan dilakukan secara bertanggung jawab dan ramah lingkungan melalui co-processing. Sejak 2010 hingga 2022, Nathabumi telah mengelola 5,7 juta ton limbah dan sampah. (rta)

sumber berita ini dari bisnisgresik.com

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

19 Dapur Program Makan Bergizi Gresik Tunggu Sertifikat Higiene
Kristy Unilever Beberkan Strategi Media Lokal Bertahan
Kebakaran Bedeng Proyek BLP Property di Manyar
Ojol Gresik Antusias Ikuti Cek Kesehatan Gratis
Pabrik Rubber Driyorejo Terbakar
Petani Melirang Protes Lahan Diratakan PT BIP
Jabar Media Summit 2025 Digelar di Bandung
Maliq & Happy Asmara Panaskan Konser Melodi Tembaga Nusantara
Berita ini 26 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:01 WIB

19 Dapur Program Makan Bergizi Gresik Tunggu Sertifikat Higiene

Rabu, 8 Oktober 2025 - 08:18 WIB

Kristy Unilever Beberkan Strategi Media Lokal Bertahan

Jumat, 26 September 2025 - 21:05 WIB

Kebakaran Bedeng Proyek BLP Property di Manyar

Jumat, 5 September 2025 - 00:32 WIB

Ojol Gresik Antusias Ikuti Cek Kesehatan Gratis

Rabu, 27 Agustus 2025 - 19:13 WIB

Pabrik Rubber Driyorejo Terbakar

Berita Terbaru

Olahraga

Petrokimia Gresik Sapu Bersih Final Four Livoli

Kamis, 16 Okt 2025 - 21:08 WIB

Keluarga

Kasus Nikah Dini Anak di Gresik Turun, Satgas SIGAP Dibentuk

Kamis, 16 Okt 2025 - 11:00 WIB

Muhammadiyah Gresik

Koleksi 13 Gelar Juara, Kukuhkan PCM Gresik sebagai Juara Umum MTQ V

Kamis, 16 Okt 2025 - 10:48 WIB