Honor Panwascam Disoal Komisi A

- Editorial Team

Senin, 10 Agustus 2015 - 19:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

image

Kabargresik_ Honor Pengawas Pemilu (Panwaslu Kecamatan) yang selisih lebih besar dengan honor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dipersoalkan oleh Komisi A DPRD Kab Gresik. Komisi A ingin honor kedua penyelenggara disamakan, walau sistem kerja kedua penyelenggara Pemilu itu berbeda.

Rekomendasi tersebut diungkapkan saat rapat dengat pendapat yang di lakukan oleh Komisi A DPRD Gresik dengan KPU Gresik serta Panwaslih Kab Gresik. Seperti diungkapkan anggota Komisi A Koirul Huda dari F PPP, adanya kesetaraan itu penting dikarenakan akan adanya kecemburuan nantinya. Padahal peran penting dalam sukses tidaknya pelaksanaan pilkada, dua instansi itu sangat berperan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau kita lihat kinerja KPU itu kan lebih berat dari Panwaslu, jadi kita rekomendasikan untuk kesetaraan honor untuk KPU dan Panwaslu, namun ini hanya sebatas usulan dan nantinya kita serahkan ke Badan Anggaran,” kata Koirul Huda.

Baca Juga :  Tanda Punahnya Sarung Wedani, Suara Gedogan Makin Tak Terdengar

Hal senada juga disampaikan oleh salah satu anggota komisi A, HM Abdul Kodir yang meminta Panwaslih memaparkan anggaran yang dipakai untuk honor harus berbanding lurus. “Beban kerja harus jelas, sehingga  anggaran bisa betul betul terserap,” kata Kodir dari F-KB.

Panwaslu Gresik memaparkan kinerjanya dengan anggaran di depan Komisi A. Panwaslu Gresik menyampaikan dana Rp 1,4 miliar sesuai dengan pagu sudah habis.

“Anggaran Rp 1,4 miliar dari APBD sudah habis terserap. Ada anggaran Rp 74 juta tapi tidak bisa diserap karena terbentur aturan Permendagri 51 tahun 2015. Karena itu, kami minta tambahan yang semula Rp 4,7 miliar lalu dikoreksi lagi menjadi Rp 4,1 miliar. Pemaparan anggaran itu sudah ideal dan minimalis, adapun honor kita mengacuh pada SK yang diberikan Bupati,” papar M.Faizin.

Baca Juga :  541 Parcel Untuk Dhuafa

Sebenarnya total anggaran yang dibutuhkan untuk honor Panwas Kecamatan dengan PPK lebih besar PPK, Panwas Kecamatan dengan 3 komisioner hanya membutuhkan 5, 5 juta, sementara itu Honor PPK untuk 5 komisioner membutuhkan dana 6.5 juta per bulan. (Tim Pilkada)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kernet Truk Tewas Mendadak di Jalan Raya Manyar
Maliq & Happy Asmara Panaskan Konser Melodi Tembaga Nusantara
Kebakaran Belerang di Wringinanom, Dua Damkar Sesak Napas
Satlantas Gresik Tangkap Sopir Truk Tabrak Lari Boboh
Truk Gandeng Tabrak Motor di Driyorejo, 1 Tewas
Lomba HUT RI di Rutan Polres Gresik Bangkitkan Semangat Tahanan
Memaknai 80 tahun Kemerdekaan RI bagi kader Partai Golkar Gresik
Kisah Mencekam Penumpang Saat KMP Gili Iyang Terbakar
Berita ini 6 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:17 WIB

Kernet Truk Tewas Mendadak di Jalan Raya Manyar

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 21:42 WIB

Kebakaran Belerang di Wringinanom, Dua Damkar Sesak Napas

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 13:29 WIB

Satlantas Gresik Tangkap Sopir Truk Tabrak Lari Boboh

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 13:07 WIB

Truk Gandeng Tabrak Motor di Driyorejo, 1 Tewas

Jumat, 15 Agustus 2025 - 18:08 WIB

Lomba HUT RI di Rutan Polres Gresik Bangkitkan Semangat Tahanan

Berita Terbaru

Kriminal

Polres Gresik Ungkap Kasus Pemerkosaan Anak di Bawean

Kamis, 21 Agu 2025 - 22:42 WIB

Peristiwa

Kernet Truk Tewas Mendadak di Jalan Raya Manyar

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:17 WIB

BISNIS

Jabar Media Summit 2025 Digelar di Bandung

Rabu, 20 Agu 2025 - 20:50 WIB

Muhammadiyah Gresik

Rayakan Kemerdekaan ke-80 RI, Perguruan Giri Gelar Upacara dan Pentas Seni

Rabu, 20 Agu 2025 - 08:02 WIB