Untuk kesekian kalinya sejak diluncurkan pada 21 Januari 2024, eLMC-DMI Kabupaten Gresik kembali dipercaya masyarakat untuk memfasilitasi ikrar masuk Islam bagi para mualaf. Hari ini, eLMC-DMI mengikrarkan saudara Joshua, seorang pemuda kelahiran 2001 yang berdomisili di Perum Palem Pertiwi Kecamatan Menganti. Joshua, yang bekerja di sebuah perusahaan swasta di Pasuruan, memutuskan untuk memeluk agama Islam atas kesadarannya sendiri, meski berbeda dengan agama orang tuanya.
“Ibu dan ayah sudah merelakan saya masuk Islam, asalkan harus sungguh-sungguh,” ujar Joshua saat ditanya oleh Bu Sunari, salah satu pengurus eLMC-DMI yang juga muallaf sejak usia 23 tahun. Joshua hadir didampingi kakaknya yang telah lebih dulu memeluk Islam.
Proses ikrar yang sakral dan mengharukan ini berlangsung di Masjid Baitul Jannah Perum Palem Pertiwi Menganti, diawali dengan acara seremonial singkat, penandatanganan pernyataan, teks ikrar, dan persaksian yang dibuka oleh Ustadz Dahwan, selaku ketua takmir masjid. Proses ikrar dipimpin oleh salah satu pembina eLMC-DMI Kabupaten Gresik, Ustadz Ainur Rofiq. Sebelum membimbing prosesi ikrar muallaf tersebut, beliau memberi wejangan, “Mas Joshua, masuk Islam itu harus yakin dan tidak boleh ragu. Yakin bahwa Islam adalah agama yang paling diridhai Allah.”
“Setelah nanti saya ikrarkan dan menuntun Anda membaca dua kalimat syahadat, saudara telah beragama Islam. Mas Joshua harus belajar agama Islam, menjalankan perintah Allah, meninggalkan larangan-Nya, belajar membaca Al-Quran, belajar shalat, dan berakhlaqul karimah,” tutur Ainur Rofiq.
Hadir pula Ketua PD DMI Kabupaten Gresik, Ustadz Zainal Abidin, yang diminta membacakan doa pada acara tersebut. “Alhamdulillah, eLMC-DMI yang kami dirikan terus mendapat kepercayaan masyarakat, tidak hanya mengikrarkan muallaf tapi juga melakukan pembinaan setiap Minggu dan setiap bulan berupa pembinaan mengaji Al-Quran, ibadah shalat, dan penguatan keimanan serta akhlaq di beberapa titik sentral,” katanya.
Secara terpisah, awak media menghubungi Ketua eLMC-DMI, Gus Muhammad Ata Syifa Nugraha, terkait program yang berjalan. “Program eLMC-DMI yang sedang berjalan, selain pembinaan keislaman dan keimanan muallaf, juga pemberian bantuan modal usaha UMKM dan pendampingannya pada muallaf yang ekonominya kurang mampu,” ujar Gus Muhammad Ata Syifa Nugraha.
Informasi dari Ustadz Lukmanul Hakim menyebutkan bahwa jumlah anggota binaan eLMC-DMI sekitar 100 orang yang tersebar di beberapa kecamatan. eLMC-DMI Kabupaten Gresik ini juga pernah mendapat apresiasi dari PP DMI dan PW DMI Jawa Timur sebagai lembaga inovasi yang didirikan oleh DMI.
Kegiatan ikrar muallaf ini makin bahagia karena Joshua mendapat sertifikat masuk Islam, bingkisan busana shalat, dan uang tali asih persaudaraan Muslim. Tampak wajah Joshua semakin sumringah.
Kontributor: M Syafik.