Ini Kronologi Kematian Arif Meninggal Saat Ngopi Di Cerme

- Editorial Team

Selasa, 26 Desember 2017 - 22:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


kabargresik.com – Kematian memang tidak bisa diprediksi. Seorang pemuda Cerme ini dijemput malaikat saat Ngopi di warung kopi di Cerme Kidul.

Kejadian ini bermula Arif wahyudi Warga dusun Ngepungsari Rt 1 Rw 5 Kec. Cerme Kab. Gresik pada Selasa (26/12) sekitar pukul 15.20 wib korban datang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio L4329 XM kemudian memarkir sepeda dan memesan kopi hitam kepada penjaga warung yang bernama David Kustia .
Setelah pesanan kopi dihidangkan korban sempat meminumnya dan kemudian menghubungi seseorang menggunakan handphone, namun tak lama berdelang korban kelihatan megap – megap (kurang nafas atau kehabisan nafas) setelah itu langsung tertelungkup dimeja. 
Melihat kejadian tersebut saksi yang berada dilokasi kejadian berusaha menolong dan membangunkan korban namun korban sudah tidak bernafas.
 Setelah itu pemilik warung menghubungi petugas Puskesmas untuk memberikan pertolongan pada korban dan ketika petugas datang ternyata setelah dilakukan pemeriksaan dinyatakan korban sudah meninggal dunia dan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak ditemukan tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.
Sementara itu dari data yang dikumpulkan dilapangan, berdasarkan keterangan istri korban Sdri. Mujaroh sebelum kejadian korban mengeluh sakit dan minta kerokan .
atas kejadian tersebut istri korban tidak menginginkan jenazah untuk dilakukan otopsi dan pihak keluarga sudah mengiklaskan meninggalnya.
“Sebelumnya sudah merasa tidak enak badan dan minta kerokan,” ujar Mujatoh dengan nada sedih.
Sementara itu, Kapolsek Cerme AKP Tatak Elestianto Dardak mengatakan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan tidak ditemukan tanda-tanda adanya kekerasan dalam tubuh korban.
“Dati hasil olah TKP, kami tidak menemukan adanya penganiayaan.” Ujar Tatak. (Tik)

Baca Juga :  Majelis Hakim Kabulkan Tuntutan Pekerja Artawa

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Ombak Tinggi Kunker Batal
Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Midhol Terancam Hukuman Mati Kasus Pembunuhan Imaan
KSOP Gresik Gelar Tabur Bunga di Laut Harhubnas
Motor Tertabrak Truk di Tenaru, Satu Pelajar Tewas
Bayi Perempuan Ditemukan di Jalan Desa Tebalo
Mahasiswa Gresik Meninggal Tertabrak Truk di Panceng
Dua Pelaku Curanmor di Driyorejo Dihajar Massa
Pria di Kebomas Ditemukan Tewas di Kontrakan
Pengendara Tewas Tertabrak di Jalan Raya Wringinanom
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 22:34 WIB

Midhol Terancam Hukuman Mati Kasus Pembunuhan Imaan

Rabu, 17 September 2025 - 14:59 WIB

KSOP Gresik Gelar Tabur Bunga di Laut Harhubnas

Selasa, 16 September 2025 - 12:27 WIB

Motor Tertabrak Truk di Tenaru, Satu Pelajar Tewas

Sabtu, 13 September 2025 - 23:02 WIB

Bayi Perempuan Ditemukan di Jalan Desa Tebalo

Kamis, 11 September 2025 - 18:08 WIB

Mahasiswa Gresik Meninggal Tertabrak Truk di Panceng

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

SD Muwri Gelar Mondok Seru di Madura

Kamis, 18 Sep 2025 - 06:31 WIB

Kriminal

Midhol Terancam Hukuman Mati Kasus Pembunuhan Imaan

Rabu, 17 Sep 2025 - 22:34 WIB

Peristiwa

KSOP Gresik Gelar Tabur Bunga di Laut Harhubnas

Rabu, 17 Sep 2025 - 14:59 WIB

Muhammadiyah Gresik

Menggali Pesan Moral dalam Film, Selalu Ada Peran Ayah-Ibu di Balik Sukses Anak

Selasa, 16 Sep 2025 - 18:27 WIB