Kabargresik.com_Tim Nasional Indonesia menelan kekalahan pada game kedua kejuaraan Asian Senior Men’s Volleyball Championship 2017. Menghadapi lawan tangguh yakni Kazakhstan di GOR Tri Dharma Gresik, Selasa (25/07/2017), Rivan Nurmulki dan kawan-kawan kalah tipis 2-3 (25-23, 25-27, 21-25, 25-21 dan 13-15).
Indonesia yang berambisi meraih kemenangan kedua demi tiket lolos ke babak selanjutnya, tampil solid sejak set pertama. Meski pada dua kali technical time out Kazakhztan selalu unggul, namun set pertama akhirnya menjadi milik indonesia 25-23.
Memasuki set kedua, perolehan angka kedua negara kembali saling mengejar. Sayang, Indonesia yang acap kali mampu merepotkan Kazakhstan, akhirnya harus menyerah pada set kedua 27-25.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penampilan kurang meyakinkan yang ditampilkan anak asuh samsul jais pada set kedua berlanjut di set ketiga. Selain buruk di serve dan block, mereka juga lemah dalam membaca serta membendung serve dan pukulan lawan. Kazakhstan pun mengunci game ketiga 25-21.
Set keempat kembali berlangsung sangat ketat. Kedua tim saling kejar mengejar skor. Kazakhstan memang leading 8-6 di technical time out pertama, Namun Indonesia bisa membalikkan kedudukan dan merebut set ini dengan skor 25-21.
Set kelima sebagai partai penentuan berlangsung tak kalah ketat dari game sebelumnua. Namun Kazakhstan yang sempat tampil buruk diawal set justru berhasil mengunci kemenangan dengan kedudukan akhir 15-13.
Meski kalah, pelatih indonesia Samsul Jais tetap memuji penampilan timnya. Menurutnya kazakhstan memang merupakan tim yang tangguh dan berada diatas level Indonesia.
“Memang kita kurang beruntung pada set kelima. Tapi secara keseluruhan saya sangat puas bahwa mereka bermain dengan sistem dan merek bermain dengan konsentrasi yang sangat baik,” Ujar Samsul Jais, Selasa (25/07/2017).
Tambahan poin dari kemenangan atas Indonesia membuat Kazakhstan memuncaki klasemen Grup A. Menyurul Qatar di ranking kedua dan Indonesia di posisi ketiga. Untuk melaju kebabak berikutnya, Indonesia pun wajib memenangkan pertandingan hidup mati melawan Qatar besok sore. (Efendi).
