Kabargresik.com – Persegres Gresik United hanya mampu bermain imbang tanpa gol saat bentrok kontra Mitra Kukar di stadion Petrokimia Gresik, Rabu(27/07/2016). Hasil ini sekaligus menambah catatan buruk Laskar Joko Samudro yang belum mampu meraih kemenangan di empat laga secara beruntun.
Pelatih Persegres Gresik, Liestiadi mengatakan kegagalan anak asuhnya meraih poin penuh lantaran banyak pemainnya yang mengalami cidera. Hal ini membuat peforma punggawa Tim Laskar Joko Samudro menurun di akhir babak kedua. “Hasil satu-satu ini patut kita syukuri. Secara shoot on gol dan statistik kita sangat menguasai jalannya babak pertama. Namun dibabak kedua kita mengalami penurunan peforma karena kekurangan pemain dan banyaknya pemain yang cidera.” Ujar Liestiadi usai pertandingan.
Dilaga ini, setidaknya ada tiga pemain Persegres Gresik United yang tak mampu melanjutkan pertandingan. Eduardo Maciel menjadi pemain pertama yang harus ditandu keluar lapangan. Kemudian dibabak kedua, Ambrizal dan Ghazali Siregar yang mengalami cidera. Persegres bahkan harus bermain dengan sepuluh pemain sebab jatah pergantian tiga pemain telah digunakan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pergantian tiga pemain ini saya lakukan lantaran mereka cidera. Sialnya pemain kita yang salah jatuh dan cidera” tambah Liestiadi
Tambahan satu poin belum mampu mendongkrak posisi tim asal kota pudak didaftar klasemen ISC A 2016. Persegres GU saat ini masih tercecer di urutan 14 dengan koleksi 12 poin dari 12 laga. (Ef/tik)