Penyebab Siswi Tenggelam Dikolam Renang Masih Belum Jelas

- Editorial Team

Rabu, 3 Desember 2014 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabargresik Berkas perkara  kematian siswi SMP Darul Islam Ika Musyawanah (12) yang meninggal  saat berenang di kolam renang Tiara club Jl Kartini Gresik, Minggu siang (30/11) sampai saat ini belum terselesaikan. Rabu (3/12/2014)

Aparat kepolisian masih belum bisa memastikan penyebab kematian Ika Musyawanah. Alasanya berkas perkara ini, masih dalam tahap penyidikan. Untuk memastikannya, polisi masih menyelesaikan berkas B.A.P dengan menghadirkan beberapa saksi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

4 teman korban diperiksa sebagai saksi, polisi juga menghadirkan pihak pengelola kolam Nur (49) untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, kapolsek kebomas kompol Isbari saat ditemui mengatakan” proses ini masih berlanjut, pihak kami masih meminta keterangan dari beberapa saksi”.tegasnya

Baca Juga :  Gresik Kembali Sukses Juara Nasional UKS

“Masalah penyebab kematian belum bisa kami pastikan, karena proses penyidikan masih belum selesai” imbuhnya.

Sementara itu, dari pihak pengelola kolam Nur(49) asal  Jl Abdul Karim Gang 13 no 64 Gresik. berharap kasus ini bisa cepat terselesaikan. Pasalnya dia juga tidak mengerti kejadian yang pasti.

“Saya tidak mengetahui kejadian tersebut, tau-tau ketika saya diluar ada kabar kalau dilokasi kolam ada anak mati tenggelam” jelas Nur

Nur juga mengaku, sudah meminta kepihak keluarga korban,untuk  diselesaikan secara kekeluargaan. Nur juga berharap kepada keluarga korban agar kematian anak nya (Ika Musyawanah) bisa di ihlaskan.

Baca Juga :  Dinsos Razia Peminta Sumbangan Kelud Liar

“Saya juga turut berduka cita, atas kematian anaknya. Tapi bagaimanapun juga ini sudah kehendak yang maha kuasa. Siapa juga yang mau menerima musibah seperti ini” pungkasnya.

Orang tua korban, Yudi (32), warga Jl. KH Kholil 2-A/50-F  Rt/Rw 002/003 Kebungson Gresik, mengaku sudah menyatakan perdamaian dengan pihak pengelola kolam,  juga sudah merelakan kematian anaknya.

” Saya sebagai orang tua korban, saya sudah bisa memaklumi kejadian ini. Dan saya sadar bahwa kejadian ini adalah musibah Murni ” paparnya. (Dikin)

Editor: fahruddin

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Assessment Semester Ganjil Sekolah Rakyat Gresik Dimulai
197 Titik Revitalisasi Sekolah Masuk Usulan 2026
Tragedi Galian C Bungah: Pelajar 10 Tahun Tewas Tenggelam
Surat Terbuka Pengawas MA Gresik: Madrasah Menuntut Keadilan Bantuan Negara
Damkar Gresik Evakuasi Motor Masuk Parit (Komik)
Ancaman TBC Gresik: 2.740 Kasus Baru, Mayoritas Usia 30+
Guru Saat ini Pekerja Pendidikan Apa Pendidik
Banjir Menganti Meluas, Ratusan Rumah Terendam
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 11:34 WIB

197 Titik Revitalisasi Sekolah Masuk Usulan 2026

Jumat, 28 November 2025 - 15:35 WIB

Tragedi Galian C Bungah: Pelajar 10 Tahun Tewas Tenggelam

Kamis, 27 November 2025 - 00:13 WIB

Surat Terbuka Pengawas MA Gresik: Madrasah Menuntut Keadilan Bantuan Negara

Rabu, 26 November 2025 - 23:18 WIB

Damkar Gresik Evakuasi Motor Masuk Parit (Komik)

Selasa, 25 November 2025 - 22:28 WIB

Ancaman TBC Gresik: 2.740 Kasus Baru, Mayoritas Usia 30+

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

MDMC Jatim Kirim Relawan ke Sumatera Utara

Jumat, 5 Des 2025 - 01:07 WIB

DCKPKP Gresik memaparkan capaian pembangunan 2025, mulai revitalisasi RTLH, reservoir air bersih, hingga proyek strategis Bawean.

PEMERINTAHAN

DCKPKP Gresik Paparkan Capaian Pembangunan Sepanjang 2025

Rabu, 3 Des 2025 - 12:20 WIB