Rencana Smelter Freeport Di Gresik Ditolak

- Editorial Team

Minggu, 1 Februari 2015 - 13:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

image

Kabargresik_ Puluhan massa dari aktivis mahasiswa dan LSM melakukan aksi penolakan terhadap pembangunan smelter PT Freeport di Gresik pada Minggu (01/02) di Bunderan GKB Gresik.

Aktivis yang menamakan diri Rakyat Indonesia Bergerak terdiri dari beberapa elemen masyarakat seperti Pudak, Kereto Jowo, Mblunat, PMII Lamongan, dan dari BEM Ungres.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui PT Freeport mempunyai rencana membangun smelter dengan menyewa lahan Petrokimia Gresik seluas 80 hektar, seharga Rp 76,8 milyar pertahun dan Petrokimia Gresik menyediakan kebutuhan pembangunan smelter seperti gas, air, dan listrik.

Baca Juga :  Data Masih Amburadul KPU Gresik Tetapkan DPS

Para aktivis menilai selama ini keberadaan PT Freeport di Indonesia tidak membuat masyarakat semakin sejahtera, justru kedaulatan kita dalam berbangsa dan bernegara di injak injak bangsa asing, apalagi baru baru ini juga petinggi PT Freeport datang ke Indonesia untuk bertemu Menteri ESDM Sudirman Said, mereka mencurigai kedatangannya membawa misi besar yaitu memperpanjang kontrak karya.

Baca Juga :  Najlepsze rozwiązanie na rzecz Polscy Bukmacherzy dzisiaj, jakiego można się nauczyć

Mereka dalam aksinya ini menolak rencana pembangunan smelter di Gresik, mereka juga menuntut penghentian kerjasama kontrak karya dengan PT Freeport dan memberhentikan menteri ESDM karena telah menghianati cita cita bangsa.

“Kita menolak pembangunan ini, industrialisasi tidak akan mensejahtrakan rakyat, industri tidak membangkitkan ekonomi tetapi malah meracuni” ujar Aam Alamsyah peserta aksi dengan tegas.(ghofar)

Editor: sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik
BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir
Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor
Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik
Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah
Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik
Santri Asal Gresik Jadi Korban Runtuhnya Musala Ponpes Al-Khoziny, Dimakamkan di Lamongan
Pemotor Meninggal Tabrak Truk Parkir di Roomo Manyar
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 00:26 WIB

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:50 WIB

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:53 WIB

Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:34 WIB

Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah

Berita Terbaru

Gresik Petrokimia Livoli 2025

Olahraga

Hajar Bank Jatim 3-0, Petrokimia Kunci Final Livoli 2025

Selasa, 14 Okt 2025 - 23:39 WIB

Muhammadiyah Gresik

Ketika Ketua PDS SD Almadany Jadi Teladan bagi Kawan-kawannya

Selasa, 14 Okt 2025 - 22:44 WIB

Lingkungan

Satgas PKH Garuda Sita 4.610 Kubik Kayu Ilegal Asal Mentawai

Selasa, 14 Okt 2025 - 16:51 WIB

Lingkungan

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Selasa, 14 Okt 2025 - 15:50 WIB