Sejarah Majelis Haul Malem Selikur PP Mambaus Sholihin Gresik

- Editorial Team

Minggu, 31 Maret 2024 - 11:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MANYAR | NUGres – Sebermula Haul Malem Selikur Pondok Pesantren (PP) Mambaus Sholihin yang terletak di desa Suci kecamatan Manyar kabupaten Gresik, menjadi sarana santri, wali santri, alumni dan masyarakat umum berburu keberkahan majelis haul habaib dan masyayikh.

Seperti namanya, Haul Malam Selikur berlangsung setiap memasuki hari ke-21 di bulan suci Ramadhan. Gelaran ini menjadi momen istimewa karena mempertemukan habaib, ulama, pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, santri, wali santri, alumni dan masyarakat umum.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Malem Selikur PP Mambaus Sholihin ialah majelis haul almarhum almaghfurlah Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki al-Hasani, serta haul KH Abdullah Faqih bin Thoyib. Kedua sosok mulia ini bertalian dengan perjalanan sejarah bagi keluarga, santri dan alumni Ponpes Mambaus Sholihin.

Ketua Himpunan Alumni Mambaus Sholihin (Himam) Pusat, Dr Maftuh mengatakan, Haul malam 21 Ramadan atau lebih dikenal dengan nama Haul Malem Selikur ini, bermula sebagai kegiatan penanda liburan santri PP Mambaus Sholihin selama bulan Ramadan.

Baca Juga :  Jadwal Salat dan Imsakiyah 24 Ramadan 1445 H untuk Wilayah Kabupaten Gresik

“Saat itu romo kiai Masbuhin Faqih mengundang semaan al Qur’an Mantab yang kemudian berubah nama menjadi al Ittihad, untuk memperingati haul ayahanda beliau yakni KH Abdullah Faqih bin Thoyib,” terangnya kepada NUGres, Sabtu (30/3/2024).

Pada tahun 2005, sambung Dr Maftuh, karena sudah mengundang semaan kegiatan haul dikemas dengan pembacaan Yasin dan Tahlil. Dengan mengundang habaib dan masyayikh dari Langitan dan Sawahpulo. Hal ini, tidak lepas dari para guru dan habaib yang turut serta berperan membangun pendirian dan berkembangnya PP Mambaus Sholihin.

“Saat itu penanggungjawabnya diserahkan ke organisasi alumni yang mendapat perintah dari romo kiai. Mengundang para penghafal al Qur’an dari alumni untuk semaan bersama dengan para santri,” ujarnya.

“Pada saat era kepemimpinan H. Hilal yang menahkodai HIMAM, saat itu masih (HAMAM red), beliau berinisiatif untuk ittiba’ kepada romo kiai Masbuhin Faqih yang saat itu menjadi ketua umum Kesan yaitu organisasi alumni Pondok Langitan,” tukas Dr Maftuh.

Baca Juga :  Berburu Berkah Ramadhan, Fatayat NU Lowayu Gresik Bagikan Takjil

Waktu itu romo kiai melalui organisasi Kesan mencoba mengajak para alumni Langitan, ikut membantu pembiayaan haul Langitan sebagai bentuk khidmah santri kepada kiai.

“H. Hilal sebagai salah satu santri senior dan punya kepemimpinan di Himam, berinisiatif meniru tindak lampah romo kiai di HIMAM, sejak itulah Haul KH Abdullah Faqih bin Toyyib yang kemudian dikenal dengan Haul malam selikur,” paparnya.

Adapun pelaksanaan haul, terang Dr Maftuh, menjadi tanggung jawab pengurus pusat Himpunan Alumni Mambaus Sholihin (Himam), sekaligus pendanaannya berasal dari urunan alumni sebagai bentuk khidmah alumni kepada kiai dan pondok hingga sekarang.

“Ditambah setelah wafatnya almarhum almaghfurlah Abuya Sayyid Muhamma bin Alawi al-Maliki al-Hasani, acara ini akhirnya juga memperingati haul Abuya. Karena selain keduanya sama-sama wafat di bulan Ramadan, Abuya juga merupakan guru dari romo kiai Masbuhin Faqih,” tutup Dr Maftuh mengakhiri penuturannya.

Penulis: Miftahul Faiz
Editor: Chidir Amirullah

sumber berita ini dari nugres.or.id

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KSPPS NU Dukun Bidik Aset Rp 40 M, Fokus Transformasi Syariah
Pengobatan Gratis Mambaus Sholihin Sasar 700 Warga
600 Kader Fatayat NU Dukun Semarakkan Hari Santri
Maulid Nabi IGTK RA Panceng Ajak Istiqamah dan Berkhidmah
Pelantikan 33 Pimpinan Ranting Fatayat NU Dukun
MWCNU Kebomas Kunjungi KSPPS NU Dukun
Haul KH Sabiq Abdullah di Ponpes Alkarimi berlangsung Hikmat
Haul ke-77 KH Musthofa Abdul Karim, Alumni Gelar Napak Tilas
Berita ini 21 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 30 November 2025 - 13:30 WIB

KSPPS NU Dukun Bidik Aset Rp 40 M, Fokus Transformasi Syariah

Kamis, 23 Oktober 2025 - 00:39 WIB

Pengobatan Gratis Mambaus Sholihin Sasar 700 Warga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 15:23 WIB

600 Kader Fatayat NU Dukun Semarakkan Hari Santri

Selasa, 23 September 2025 - 06:08 WIB

Maulid Nabi IGTK RA Panceng Ajak Istiqamah dan Berkhidmah

Jumat, 19 September 2025 - 22:06 WIB

Pelantikan 33 Pimpinan Ranting Fatayat NU Dukun

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

MDMC Jatim Kirim Relawan ke Sumatera Utara

Jumat, 5 Des 2025 - 01:07 WIB

DCKPKP Gresik memaparkan capaian pembangunan 2025, mulai revitalisasi RTLH, reservoir air bersih, hingga proyek strategis Bawean.

PEMERINTAHAN

DCKPKP Gresik Paparkan Capaian Pembangunan Sepanjang 2025

Rabu, 3 Des 2025 - 12:20 WIB