Anggota PPS PekaumanTerbukti Ikut Kampanye PKB

- Editorial Team

Selasa, 25 Maret 2014 - 19:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabargresik_  Panitia Pengawas pemilihan umum (Panwaslu) Kabupaten Gresik,  memeriksa Aris Budiono, salah satu anggota PPS kelurahan Pekauman Gresik yang terindikasi ikut dalam kampanye Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

     Ketua Panwaslu Gresik, Sidiq Notonegoro, Selasa (25/3) mengatakan, pemeriksaan dilakukan berdasarkan bukti berupa gambar atau video yang menunjukkan Aris ikut dalam kampanye PKB dan memakai kaus dengan lengan berwarna hijau mirip warna partai politik yang saat itu sedang melakukan kampanye terbuka di jalan Notoprayitno Gredik. Kaus tersebut dibalut rompi sehingga tidak begitu terlihat gambatnya. Namun teman yang berada satu sepeda motor memakai kaus berlogo parpol.

     “Kita punya bukti berupa gambar atau video, sehingga kita panggil PPS bersangkutan untuk diperiksa hari ini di kantor Panwaslu,” katanya.

     Dikatakannya, keikutsertaan anggota PPS dalam kampanye menyalahi kode etik dan netralitas, sebab sebagai penyelenggara Pemilu wajib bersikap netral dan prosfesional, sehingga partai politik dan masyarakat tidak dirugikan.

     Sementara usai dilakukan pemeriksaan, Panwaslu akan menggelar rapat pleno dengan seluruh anggota komisioner untuk mengambil keputusan terkait kasus tersebut.

     “Kita belum berani memberikan kepastian keputusan, sebab kita kaji dulu hasil keterangan Aris, baru hasil pleno akan di rekomendasikan ke KPU,” katanya.

     sementara itu, Aris Budiono mengelak jika dirinya mengikuti kampanye PKB, dan beralasan keberadaannya dalam kampanye itu untuk menemui undangan temannya dan membicarakan masalah bisnis. 

     ”Tidak, saya tidak ikut kampanye, saya hanya menemui teman,” ujar Aris ketika dikonfirmasi terkait kasus ini.

Baca Juga :  Pemilih Gresik Pemilu 2014 950 Ribu

     Selain itu, Aris mengaku tidak berada di lokasi kampanye, dan hanya berada di warung sekitar 20 meter dari lokasi.

     Terkait dengan adanya bukti video milik Panwaslu, Aris mengaku hanya pasrah jika memang dirinya terbukti dan dipecat sebagai PPS. 

     ”Saya tetap tidak merasa bersalah, tapi kalau memang dipecat karena masalah ini ya tidak apa-apa,” katanya.

Netralitas penyelenggara Pemilu di Gresik memang patut dipertanyakan. Beberapa waktu lalu saat Pemilihan Gubernur Jatim. Salah seorang anggota KPU Gresik dilaporkan Panwaslu Kab Gresik ke KPU terkait keberadaannya bersama calon wakil Gubernur saat berkunjung disebuah Masjid didaerah Duduksampeyan.(tik)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Banjir Menganti Meluas, Ratusan Rumah Terendam
Warga Sumberwaru Tewas Terpeleset di Area Persawahan
Puting Beliung Terjang Melirang, 62 Rumah Rusak
Gemapatas Didorong BPN Gresik, Cegah Sengketa Tanah
Gresik United Siap Tuan Rumah Liga Nusantara
Perahu Bocor, Nelayan Asal Panceng Meninggal Dunia Usai Tenggelam
Pengendara Tewas Terlindas Truk di Driyorejo
Ribuan Warga Gresik Padati Gala Film Lintrik
Berita ini 9 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 22:34 WIB

Banjir Menganti Meluas, Ratusan Rumah Terendam

Selasa, 18 November 2025 - 18:17 WIB

Warga Sumberwaru Tewas Terpeleset di Area Persawahan

Sabtu, 15 November 2025 - 23:42 WIB

Puting Beliung Terjang Melirang, 62 Rumah Rusak

Senin, 10 November 2025 - 20:19 WIB

Gemapatas Didorong BPN Gresik, Cegah Sengketa Tanah

Sabtu, 8 November 2025 - 00:11 WIB

Gresik United Siap Tuan Rumah Liga Nusantara

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

PCA Bungah Dorong Penguatan Ranting di Musypimcab

Senin, 24 Nov 2025 - 21:37 WIB

Dinkes Gresik menanggapi riset temuan mikroplastik pada ibu hamil dan menjelaskan upaya pencegahan stunting di daerahnya.

KESEHATAN

Dinkes Gresik Tanggapi Temuan Mikroplastik pada Ibu Hamil

Senin, 24 Nov 2025 - 15:14 WIB