Sidang Lanjutan Sahar Sulur Mewek

- Editorial Team

Senin, 20 Februari 2017 - 18:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabargresik.com –  – Didepan Majelis Hakim yang diketuai Putu Mahendra terdakwa Sahar Sulur mantan Bupati LSM Lira Gresik menangis meminta agar hukumannya diringankan. “Saya merasa bersalah, saya kapok, saya menyesal dan mohon agar saya diringankan hukuman, ” Pinta Terdakwa dengan menangis.

Adegan itu terjadi ketika Sidang lanjutan kasus pemerasan saat mengagendakan pemeriksaan terdakwa. Sahar Sulur (43) Warga Perumahan Griya Suci Permai Blok V, Desa Suci, Kecamatan Manyar ini mengakui semua perbuatannya, dirinya mengaku kalau telah meminta uang kepada saksi korban Kades Pandanan, Kecamatan Duduk Sampean.

JPU Fajar Seto dengan nada keras menanyakan maksud dan tujuan terdakwa memeras Kades dengan meminta sejumlah uang dengan dalih laporan dipolisi terkait proses pembangunan jalan didesa tersebut.

” Awalnya akan memantau proses pembangunan jalan poros Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan. Lalu saya mendatangi pak Kades bahwa ada penyelewengan terkait pembanguna. Jalan tersebut,” terang sahar sulur.

Masih menurutnya, dia lalu memberikan surat pengaduan ke Polres Gresik terkait penyelewan itu. Dengan nada mengancam, terdakwa meminta uang kepada saksi korban agar proses laporan bisa dicabut. ” saya terima uang dari saksi korban sebesar 5 juta,” terang terdakwa.

Baca Juga :  Ups... Mantan Kadisdik Datangi Kejari Gresik

Dalam sidang kali ini terungkap bahwa terdakwa waktu melakukan pemerasan sudah di berhentikan dari Bupati LIRA Gresik.

“Saya terpaksa mengaku sebagai Bupati LIRA Gresik. Sudah tahu kalau diberhentikan saat itu. Saya benar-benar mohon maaf dan tidak akan mengulangi perbuatan ini lagi,” tuturnya sambil meneteskan air mata.

JPU Fajar kemudian menyarankan terdakwa untuk meminta maaf kepada saksi korban. Dia juga menyebutkan akan menyampaikan tuntutan pada persidangan selanjutnya di tempat yang sama. “Satu minggu lagi kami siapkan berkas tuntutannya. Ancamannya disesuaikan dengan peraturan dan perbuatan terdakwa,” tandasnya. (Kim/k1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik
BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir
Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor
Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik
Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah
Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik
Santri Asal Gresik Jadi Korban Runtuhnya Musala Ponpes Al-Khoziny, Dimakamkan di Lamongan
Pemotor Meninggal Tabrak Truk Parkir di Roomo Manyar
Berita ini 37 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 00:26 WIB

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:53 WIB

Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:34 WIB

Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah

Rabu, 8 Oktober 2025 - 15:22 WIB

Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Tuntas, Smala Dukun Jawab Amanah PCM Dukun dengan Tiga Prestasi di MTQ V

Rabu, 15 Okt 2025 - 07:45 WIB

Gresik Petrokimia Livoli 2025

Olahraga

Hajar Bank Jatim 3-0, Petrokimia Kunci Final Livoli 2025

Selasa, 14 Okt 2025 - 23:39 WIB

Muhammadiyah Gresik

Ketika Ketua PDS SD Almadany Jadi Teladan bagi Kawan-kawannya

Selasa, 14 Okt 2025 - 22:44 WIB

Lingkungan

Satgas PKH Garuda Sita 4.610 Kubik Kayu Ilegal Asal Mentawai

Selasa, 14 Okt 2025 - 16:51 WIB