kabargresik.com – Ditemukan sosok mayat tanpa identitas berjenis kelamin perempuan(45), di daerah pertambangan kapur desa Ketanen Panceng pada senin (17-10-2016) pukul 09.20 WIB.
Menurut saksi mata, Kurniadi yang sekaligus pemilik lahan penggalian kapur di bukit ketanen tersebut melihat mayat tergeletak ditengah lahan miliknya saat pagi hari. Melihat hal tersebut, bersama kepala desa Ketanen, Kurniadi melapor ke Reskrim Polsek Panceng. Mayat yang ditemukan tanpa identitas ini dikenal warga sekitar sebagai orang gila yang sering riwa – riwi di jalanan Ketanen dan sekitarnya.
Menurut Junaidi petugas Reskrim Panceng, mayat diduga sudah meninggal pada Minggu malam (16/10), namun baru ditemukan pada Senin siang tadi. Terlihat pada kondisi mayat yang sudah kaku. “saat ditemukan, kondisi mayat dalam keadaan kaki yang terlipat. Jadi sedikit susah saat harus meluruskan kakinya tadi”, tutur Junaidi.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Polsek Panceng langsung melakukan olah TKP. Dengan mendatangkan dokter dari puskesmas Panceng untuk melakukan pengecekan pada tubuh korban. Sampai saat ini, korban diduga meninggal karena sakit. terbukti tidak adanya tanda penganiayaan pada tubuh korban. Korban dibawa ke RSUD Ibnu Sina untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut.
Jika tidak ditemukan identitas dari korban, maka jenazah akan dimakamkan di pemakaman yang ada di Gresik. “Biar tidak kelamaan di rumah sakit, korban yang tidak diketahui identitasnya seperti ini biasanya dimakamkan di pemakaman di Gresik”, tutup Junaidi. (linda/mg2/tik)