Habibi Akhirnya Meninggal Dan Divisum Di RSUD Soetomo

- Editorial Team

Sabtu, 14 Maret 2015 - 16:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

image
Suasana haru di kamar mayat, sebelum Habibi dibawah ke RSUD dr Soetomo Surabaya.

Kabargresik _ Gatfan Habibi (5) pasien yang diduga mengalami malpraktek  di RSIA Nyai Ageng Pinate Jl Abdul Karim Gresik,  akhirnya meninggal jam 11.00 di ruang ICU rumah sakit Ibnu Sina Gresik, Sabtu (14/3).

Habibi meninggal setelah mengalami koma selama  72 hari,  sejak  2 Januari 2015.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut  Pitono orang tua Habibi, kondisi Habibi mulai kritis 3 hari yang lalu hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada hari Sabtu.

Pitono sudah mengikhlaskan kepergian Habibi karena itu sudah suratan dari allah namun untuk masalah hukum terkait kasus ini Pitono tetap ingin melanjutkan kasusnya.

Baca Juga :  2 TPS Kebanjiran

“Urusan hukum sudah kami serahkan sepenuhnya dengan pengacara keluarga,” ujar Pitono yang didampingi oleh penasehat hukumnya Dewi Murniati.

Sementara itu pihak Reskrim Polres Gresik akan melakukan visum terhadap mayat Habibi RSUD dr Soetomo Surabaya. Hal ini dilakukan untuk menjaga independensi dari pihak rumah sakit.

“Kalo dilakukan visum di RSUD Ibnu Sina khawatir tingkat independensinya kurang karena 2 dokter yang menangani Habibi hingga koma adalah dokter rumah sakit ini” ujar AKP  Iwan Hari Poerwanto.

Baca Juga :  Dokter Malpraktik Diancam 3 Th Penjara

Polisi bekerja keras untuk menyelesaikan Kasus dugaan malpraktek ini. Sejumlah saksi telah diperiksa diantaranya orang tua korban dan pihak rumah sakit.

Polisi mulai Senin depan akan melakukan kerja maraton untuk memeriksa saksi-saksi dan menyita barang bukti baik secara fisik maupun hasil rekam medis di rumah sakit Nyai Ageng Pinatih. (Tik)

Editor : Sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Siswa SMK Cerme Buka Servis Gratis Bantu Motor Mogok Akibat Banjir
Petugas Dishub Gresik Terseret Arus Banjir di Ngablak
Sekdaprov Adhi Karyono Tinjau Banjir Kali Lamong di Benjeng Gresik
Sepasang Kekasih Curanmor di Panceng Ditangkap Polisi
Banjir Kali Lamong Kembali Rendam Ratusan Rumah di Gresik Selatan
Pencarian Bocah Hilang di Bengawan Solo Dihentikan Setelah 7 Hari
Tabrak Lari di Betoyoguci Gresik, Pemotor Tewas di Tempat
Penumpang KM Labobar Hilang di Laut Gresik, Pencarian Masuki Hari Kedua
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:43 WIB

Siswa SMK Cerme Buka Servis Gratis Bantu Motor Mogok Akibat Banjir

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:00 WIB

Petugas Dishub Gresik Terseret Arus Banjir di Ngablak

Selasa, 10 Juni 2025 - 21:32 WIB

Sekdaprov Adhi Karyono Tinjau Banjir Kali Lamong di Benjeng Gresik

Selasa, 10 Juni 2025 - 14:59 WIB

Sepasang Kekasih Curanmor di Panceng Ditangkap Polisi

Senin, 9 Juni 2025 - 15:46 WIB

Banjir Kali Lamong Kembali Rendam Ratusan Rumah di Gresik Selatan

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Przewodnik dla Początkujących po Bonusach w Kasynie Online Slottica

Senin, 16 Jun 2025 - 08:06 WIB

Muhammadiyah Gresik

Keren, 3 Alumni Berlian Primary School Tampil Memukau dalam Special Moment XI

Minggu, 15 Jun 2025 - 23:05 WIB

Muhammadiyah Gresik

Kontingen KKG PAI Wringinanom Siap Berjuang di Pentas PAI Gresik 2025

Sabtu, 14 Jun 2025 - 20:02 WIB