Kabargresik.com – Untuk mendukung kelancaran lalu lintas menjelang hari raya Idul Adha serta libur panjang. Dinas Perhubungan Gresik mengfokuskan 4 titik kemacetan dan melarang pengoperasian angkutan barang di kota pudak.
Selain melakukan pelarangan pengoperasian angkutan barang yang merupakan intruksi dari Kementrian Perhubungan RI. Dishub Gresik juga akan fokus kepada 4 titik kemacetan yang terdapat di kota pudak.
“Antisipasi kemacetan di empat titik yakni, Perempatan Duduk Sampean, pertigaan Boboh Menganti, Perempatan Legundi, Driyorejo serta perlintasan kereta api Cerme” kata Yogi Siswoko, Kasie Angkutan Darat Dishub Gresik.
Larangan pengoperasian kendaraan barang tersebut dimulai hari ini, Kamis (31/08/2017) Pukul 12.00 WIB hingga Jumat (01/09/2017). Selain itu, larangan pengoperasian kendaraan lebih dari tiga sumbu tersebut berlaku pada hari Minggu (03/09/2017) hingga pukul 23.59 WIB.
Selain itu, Yogi menyatakan untuk melancarkan lalu lintas. Selain mengantisipasi kemacetan dengan menerjunkan 40 personil, pihaknya juga membuka pos pengamanan yang berada dibeberapa titik di kota Giri.
“Perkiraan kami terjunkan 40 personil dari dishub. Pos pengamanan terdapat di Pelabuhan Gresik, pasar krempyeng, Duduksampyan dan Pos komando yang dipusatkan di terminal Bunder” tambah Yogi. (Akmal/k1)
