Pondok Pesantren Refah Islami Gresik Gelar Pengajian Kitab Ar-Rasul Al-Mu’allim untuk Pendidik

- Editorial Team

Kamis, 16 Januari 2025 - 22:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dalam beberapa tahun terakhir, dunia pendidikan cenderung lebih mengutamakan fasilitas mewah dibandingkan dengan peningkatan kualitas metode pengajaran yang ideal. Padahal, untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang unggul, dunia pendidikan, khususnya pendidikan Islam, perlu berbenah dan kembali pada pedoman yang diajarkan Rasulullah SAW. Metode pengajaran Rasulullah SAW adalah teladan terbaik yang dapat diadopsi dalam proses belajar-mengajar.

Menanggapi hal tersebut, Pondok Pesantren Refah Islami, yang berlokasi di Sukorejo, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, menggelar pengajian rutin setiap Rabu. Pengajian ini menggunakan Kitab Ar-Rasul Al-Mu’allim karya Syekh Abdul Fattah Abu Ghuddah. Kegiatan tersebut ditujukan untuk para ustadz, ustazat, dan seluruh karyawan, di bawah bimbingan langsung KH. Farid Dhofir selaku Mudir Pondok Pesantren Refah Islami.

Baca Juga :  Lakukan Kekerasan Pada Anak, Khotijah Divonis 5 Bulan

“Kitab Ar-Rasul Al-Mu’allim wa Asalibuhu fi Ta’lim adalah karya yang membahas metode-metode pengajaran Rasulullah SAW secara komprehensif. Banyak hal di dalam kitab ini yang jarang diketahui oleh masyarakat umum dan relevan untuk dunia pendidikan,” jelas KH. Farid Dhofir, Kamis (16/1/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, KH. Farid menjelaskan bahwa kitab ini tidak hanya memberikan nasihat bagi pendidik dan pelajar, tetapi juga mengupas beragam metode pengajaran yang dilakukan Rasulullah SAW. Di antaranya adalah metode dialog, tanya jawab, analogi, perumpamaan, hingga ilustrasi visual.

Baca Juga :  Munculnya KIG Sidayu Karena Lemahnya RDTRK

“Yang tak kalah penting, kita juga belajar banyak dari kepribadian Rasulullah SAW, seperti sifat sabar, kasih sayang, rendah hati, dan keadilan. Nilai-nilai keteladanan beliau adalah contoh terbaik dalam mendidik,” tambah Kiai Farid.

Pengajian rutin ini dinilai penting, khususnya bagi para pendidik dan tenaga kependidikan, karena dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan sekaligus mempererat silaturahmi. Selain itu, kegiatan ini membantu para peserta mendalami ajaran Islam sehingga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Penulis : Tiko

Editor : Akhmad Sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Remaja Jatuh ke Sumur 35 Meter di Pongangan
Khitan Gratis Petrokimia Gresik, 105 Anak Ikuti Program Sosial HUT ke-53
DLH Gresik Benahi Alun-Alun, Besi Pagar Ditemukan Hilang
Siswa SMK Cerme Buka Servis Gratis Bantu Motor Mogok Akibat Banjir
Petugas Dishub Gresik Terseret Arus Banjir di Ngablak
Sekdaprov Adhi Karyono Tinjau Banjir Kali Lamong di Benjeng Gresik
Sepasang Kekasih Curanmor di Panceng Ditangkap Polisi
Banjir Kali Lamong Kembali Rendam Ratusan Rumah di Gresik Selatan
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 16:44 WIB

Remaja Jatuh ke Sumur 35 Meter di Pongangan

Kamis, 19 Juni 2025 - 19:29 WIB

DLH Gresik Benahi Alun-Alun, Besi Pagar Ditemukan Hilang

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:43 WIB

Siswa SMK Cerme Buka Servis Gratis Bantu Motor Mogok Akibat Banjir

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:00 WIB

Petugas Dishub Gresik Terseret Arus Banjir di Ngablak

Selasa, 10 Juni 2025 - 21:32 WIB

Sekdaprov Adhi Karyono Tinjau Banjir Kali Lamong di Benjeng Gresik

Berita Terbaru

BISNIS

Petronite Fest 2025 Angkat UMKM dan Gairahkan Ekonomi Gresik

Minggu, 29 Jun 2025 - 00:25 WIB

Muhammadiyah Gresik

SD Muwri Gresik Mantapkan Mutu Pendidikan Lewat Raker 2025

Sabtu, 28 Jun 2025 - 17:40 WIB

Peristiwa

Remaja Jatuh ke Sumur 35 Meter di Pongangan

Sabtu, 28 Jun 2025 - 16:44 WIB

Muhammadiyah Gresik

Preschool SD Muda Karisma, Calon Siswa Unjuk Bakat dan Keberanian

Jumat, 27 Jun 2025 - 23:37 WIB