Ribet Urus Izin UKM Krupuk Sidayu Gagal Ekspor Ke Belanda

- Editorial Team

Senin, 19 Oktober 2020 - 01:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fandi Akhmad Yani Mengunjungi pengrajin kerupuk ikan di desa Sedagaran Sidayu Gresik

Fandi Akhmad Yani Mengunjungi pengrajin kerupuk ikan di desa Sedagaran Sidayu Gresik

Pengusaha krupuk di wilayah Kecamatan Sidayu mengeluh sulitnya mengurus ijin dari Pemerintah. Terutama ijin untuk melancarkan usaha mereka. Saking sulitnya, rencana kirim ke Belanda harus dibatalkan.

Padahal harga jual krupuk yang rencananya dikirim ke Belanda sudah disepakati. Namun, lagi-lagi urusan ijin menjadi penghambat. Akhirnya satu kontainer krupuk gagal dikirim.

“Harusnya pemerintah mempermudah semua ijin dan memberikan pendampingan,” kata Ali Aminin, Pengusaha krupuk asal Desa Sedagaran, Minggu (18/10/2020).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menjelaskan, para pelaku usaha krupuk di Sidayu mayoritas menggunakan modal sendiri. Jika tidak mempunyai modal, maka tidak bisa berproduksi.

Baca Juga :  Yang Kentut Di Roomo Diduga PJA

Ali menyebutkan, kelengkapan ijin usaha berpengaruh dengan harga jual, juga pemasaran produk. Jika semua ijin lengkap harganya bisa naik. Kalau ijinnya tidak lengkap harganya lebih rendah.

“Kami sebagai pelaku usaha hanya berharap kepada Gus Yani jika menjadi bupati Gresik, perijinan lebih mudah dan gak ribet,” katanya.

Sementara Cabup Gresik nomor 2 Fandi Akhmad Yani menyampaikan, terkait keluhan para pelaku usaha krupuk Niat sudah mempunyai program yang menjadi solusi. Seluruh pelayanan akan dipermudah, begitu pula mengenai perijinan pelaku usaha UMKM.

Baca Juga :  Krungu Klakson Untuk Tuna Rungu Ciptaan SD Muhammadiyah 2 GKB

“Semuanya urusan pelayanan dan ijin selesai di kecamatan. Pelaku UMKM tidak perlu jauh-jauh ke Gresik kota,” ujar Gus Yani sapaan akrabnya.

Gresik Makarya (Gresik Mandiri Berkarya). Dalam program ini ada tambahan modal bagi pelaku usaha UMKM. Juga memberikan pendampingan pengembangan usaha sehingga produk lokal Gresik dikenal diseluruh wilayah Kabupaten/Kota di Indonesia.

“Produk krupuk ini banyak diambil oleh wilayah lain di Indonesia. Disana mereka tinggal menempelkan brand. Sedangkan produknya asli buatan warga Gresik,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik
BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir
Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor
Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik
Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah
Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik
Santri Asal Gresik Jadi Korban Runtuhnya Musala Ponpes Al-Khoziny, Dimakamkan di Lamongan
Pemotor Meninggal Tabrak Truk Parkir di Roomo Manyar
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 00:26 WIB

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:50 WIB

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:53 WIB

Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:34 WIB

Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Spemutu Gresik Gelar Screening dan Imunisasi HPV

Kamis, 16 Okt 2025 - 01:47 WIB

TPS Jaksa Agung Suprapto Gresik resmi ditutup. DLH Gresik siapkan langkah antisipasi jika volume sampah meningkat di TPS sekitar.

Lingkungan

TPS Jaksa Agung Suprapto Gresik Resmi Ditutup

Rabu, 15 Okt 2025 - 23:31 WIB

Berita Desa

PKK Domas Sukses Jalankan Program BKB Emas Cegah Stunting

Rabu, 15 Okt 2025 - 18:22 WIB

Olahraga

Liga 4 Piala Bupati Gresik Siap Gairahkan Sepak Bola Lokal

Rabu, 15 Okt 2025 - 18:07 WIB