Girimu.com – – SD Muhammadiyah Benjeng melaksanakan Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada Jumat, 6 September 2024, sebagai bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka. Dalam program ini, siswa dilibatkan dalam kegiatan membuat pentol saos kacang, sebuah makanan tradisional, untuk menanamkan nilai gotong-royong dan kreativitas.
Kepala SD Muhammadiyah Benjeng, Ahmad Taufiq, S.Pd, menjelaskan bahwa program ini sejalan dengan tujuan Kurikulum Merdeka, yang ingin meningkatkan kreativitas dan inovasi siswa. “Kegiatan ini tidak hanya mengasah keterampilan siswa, tetapi juga membentuk karakter mereka sesuai dengan enam dimensi Profil Pelajar Pancasila, seperti gotong royong, mandiri, dan kreatif,” ujarnya.
Seluruh tenaga pendidik di sekolah ini, termasuk Mufid, S.Pd, guru Bahasa Arab, turut mendukung penuh program tersebut. Menurutnya, P5 memberikan dampak positif bagi perkembangan karakter siswa. “Kami berharap program ini dapat membentuk kreativitas dan inovasi siswa serta memperkuat karakter kebangsaan mereka,” kata Mufid.
Dalam kegiatan ini, siswa kelas 4 hingga 6 bertugas membuat adonan pentol, sedangkan siswa kelas 1 hingga 3 membentuk adonan menjadi pentol. Antusiasme siswa terlihat sangat tinggi. Beberapa siswa bahkan berharap bisa membawa pulang pentol yang mereka buat untuk keluarga di rumah.
Program P5 di SD Muhammadiyah Benjeng merupakan salah satu langkah konkret dalam mendukung pelaksanaan Kurikulum Merdeka, yang menekankan pada pengembangan karakter dan kemampuan siswa melalui kegiatan berbasis projek yang kreatif dan inovatif.
Kontributor: Nadiyah Syifa Adeliyah