Tak Tertampung Dianggaran, Aktifis Perempuan Wadul Ke Dewan

- Editorial Team

Rabu, 23 Desember 2009 - 10:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah wanita tergabung dalam Aliansi Peduli Perempuan dan Anak (APA) memprotes kebijakan Pemkab Gresik yang tidak mengalokasikan anggaran pemberdayaan perempuan dalam APBD 2010.

ORGANISASI WANITA GRESIK PROTES PENGHAPUSAN ANGGARAN PEMBERDAYAAN
Sejumlah wanita tergabung dalam Aliansi Peduli Perempuan dan Anak (APA) memprotes kebijakan Pemkab Gresik yang tidak mengalokasikan anggaran pemberdayaan perempuan dalam APBD 2010.
“sikap Pemkab yang tidak peduli terhadap pemberdayaan perempuan, padahal banyak kasus yang menimpa perempuan dan anak, di antaranya sejumlah kasus buruh perempuan sangat kami sayangkan,” kata Anita Koordinator Kaukus Perempuan Gresik.
Dalam hearing dengan komisi D DPRD, mereka meminta anggota dewan meloloskan anggaran untuk pemberdayaan perempuan dalam perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah (PAPBD) 2010.
Tidak adanya anggaran menjadikan sejumlah program pemberdayaan perempuan yang sebelumnya sudah berjalan harus terhenti.
Ia mencontohkan seperti program pengentasan anak putus sekolah, pemberdayaan terhadap anak jalanan, advokasi bagi korban kekerasan perempuan dalam rumah tangga, dan buruh wanita, serta pembelajaran politik kepada perempuan.
Sekretaris Komisi D, Siti Muafiyah, menjelaskan pihaknya sudah mengupayakan anggaran pemberdayaan perempuan tetap dialokasikan, namun karena minimnya suara perempuan di dewan menjadikan anggaran tidak diloloskan.
Alasan tim panitia anggaran karena ketidakmampuan APBD 2010 mengalami defisit Rp112 miliar. Selain itu banyaknya anggaran yang dialihkan untuk kepentingan Pemilu Kepala Daerah 2010 hingga mencapai Rp23,5 miliar menjadikan pos pemberdayaan perempuan tidak diprioritaskan.
Dewan sendiri memastikan akan mengupayakan pengajuan anggaran pemberdayaan perempuan bisa diloloskan dalam PAPBD 2010.
Tahun 2009 anggaran pemberdayaan perempuan dialokasikan sebesar Rp1 miliar, dari total Rp3 miliar yang dialokasikan dalam pos keluarga berencana. Sedangkan tahun 2010 pemberdayaan perempuan tidak lagi dianggarkan. (Oci)

Baca Juga :  Pengorder Pupuk Belum Tersentuh

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Motor Tertabrak Truk di Tenaru, Satu Pelajar Tewas
Bayi Perempuan Ditemukan di Jalan Desa Tebalo
Mahasiswa Gresik Meninggal Tertabrak Truk di Panceng
Dua Pelaku Curanmor di Driyorejo Dihajar Massa
Pria di Kebomas Ditemukan Tewas di Kontrakan
Pengendara Tewas Tertabrak di Jalan Raya Wringinanom
Warga Melirang Tuntut PT BIP Beli Lahan Sengketa
Cuaca Buruk Tunda Kapal Gresik-Bawean, Penumpang Tertahan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 12:27 WIB

Motor Tertabrak Truk di Tenaru, Satu Pelajar Tewas

Sabtu, 13 September 2025 - 23:02 WIB

Bayi Perempuan Ditemukan di Jalan Desa Tebalo

Kamis, 11 September 2025 - 18:08 WIB

Mahasiswa Gresik Meninggal Tertabrak Truk di Panceng

Senin, 8 September 2025 - 18:24 WIB

Dua Pelaku Curanmor di Driyorejo Dihajar Massa

Sabtu, 6 September 2025 - 20:42 WIB

Pria di Kebomas Ditemukan Tewas di Kontrakan

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Menggali Pesan Moral dalam Film, Selalu Ada Peran Ayah-Ibu di Balik Sukses Anak

Selasa, 16 Sep 2025 - 18:27 WIB

Kriminal

Polres Gresik Tangkap 20 Tersangka Narkoba

Selasa, 16 Sep 2025 - 13:54 WIB

Peristiwa

Motor Tertabrak Truk di Tenaru, Satu Pelajar Tewas

Selasa, 16 Sep 2025 - 12:27 WIB

Muhammadiyah Gresik

Siswa SMK Muhammadiyah 5 Gresik Latih Aklimatisasi Anggrek

Selasa, 16 Sep 2025 - 09:26 WIB

Kriminal

Bayi Dibuang di Manyar Dititipkan ke Panti Sosial

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:48 WIB