YIMI Kenalkan Madia Tanam Alrternatif kepada anak TK

- Editorial Team

Rabu, 5 Maret 2014 - 12:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswa TK YIMI Gresik belajar menanam di media tanam serabut kelapa/ foto:chidir/kabargresik

Siswa TK YIMI Gresik belajar menanam di media tanam serabut kelapa/ foto:chidir/kabargresik

Kabargresik_Ratusan siswa KB-TK Yayasan Islam Malik Ibrahim (YIMI Gresik) mengikuti program YIMI Bersih dan Sehat Tahun 2014, Rabu pagi (5/3/2014). Pada pelaksanaan program ini, anak-anak usia dini dikenalkan dengan berbagai kegiatan antara lain menanam pohon dari media sabut kelapa dan menggosok gigi secara bersama-sama di halaman sekolah yang terletak di JL. Kramat Langon 1 Gresik.

Kepala KB-TK YIMI Gresik, Kristantin, S.Pd. mengatakan, tema yang diusung pada kegiatan ini adalah pengenalan tentang Kegunaan Air bagi lingkungan hidup “Anak-anak kami kenalkan dengan menanam tumbuhan dengan menggunakan media selain tanah, dengan sabut kelapa.” Tutur Kristantin.

Baca Juga :  Ini Rumusnya Kenapa Puasa Syawal Sama Dengan Puasa 1 Tahun

Sedangkan untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kehidupan tanaman agar tetap tumbuh, maka anak-anak dalam usia Golden Age ini pun belajar memanfaatkan Air untuk menyiram tanaman dengan baik dan rutin.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kristantin yang pernah meraih Nominasi Nasional Kepala TK Prestasi 2013, menambahkan bahwa pilihan pembelajaran  di alam terbuka termasuk kegiatan penanaman dengan menggunakan sabut kelapa yang dikemas dalam botol mineral ukuran 1200 ml ini, diharapkan mampu menstimulasi kecerdasan dan kreatifitas anak-anak dalam memanfaatkan bahan bekas, “Tapi masih ada 11 Guru pendamping, saat anak-anak tadi mulai menanam tumbuhan dengan sabut kelapa dan menyiraminya” Pungkasnya.

Baca Juga :  142 PSM Gresik Dilantik

Setelah melakukan penanaman tumbuhan, anak-anak KB-TK YIMI Gresik ini kemudian dibimbing untuk mencuci tangan dan menggosok gigi secara bersama-sama. Sedangkan saat mereka kembali ke ruang kelas masing-masing, bubur kacang hijau juga telah terhidang di atas meja mereka untuk dinikmati. (Chidir).

 

editor: sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik
BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir
Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor
Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik
Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah
Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik
Santri Asal Gresik Jadi Korban Runtuhnya Musala Ponpes Al-Khoziny, Dimakamkan di Lamongan
Pemotor Meninggal Tabrak Truk Parkir di Roomo Manyar
Berita ini 10 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 00:26 WIB

Adu Banteng dengan Mobil Pick Up Pemotor Meninggal di Balongpanggang Gresik

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:50 WIB

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:53 WIB

Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:34 WIB

Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah

Berita Terbaru

Gresik Petrokimia Livoli 2025

Olahraga

Hajar Bank Jatim 3-0, Petrokimia Kunci Final Livoli 2025

Selasa, 14 Okt 2025 - 23:39 WIB

Muhammadiyah Gresik

Ketika Ketua PDS SD Almadany Jadi Teladan bagi Kawan-kawannya

Selasa, 14 Okt 2025 - 22:44 WIB

Lingkungan

Satgas PKH Garuda Sita 4.610 Kubik Kayu Ilegal Asal Mentawai

Selasa, 14 Okt 2025 - 16:51 WIB

Lingkungan

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Selasa, 14 Okt 2025 - 15:50 WIB