Bupati Minta Aparat Tegas Bubarkan Warga Yang Bergerombol

- Editorial Team

Sabtu, 11 April 2020 - 22:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemerintah Kabupaten Gresik mendeklarasikan perang melawan virus corona atau Covid-19. Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto mengingatkan kepada seluruh Pejabatnya harus tegak lurus dalam menangani covid-19. Dia memerintahkan jajarannya agar lebih proaktif untuk melakukan penyisiran.

Bupati Sambari mengintruksikan Sekretaris Daerah untuk memerintahkan para Camat, Petugas Puskesmas hingga Kepala Desa untuk lebih ketat lagi dan bekerja keras melakukan penyisiran terhadap warganya dan membubarkan kegiatan masyarakat yang bergerombol. Orang nomor satu di Kabupaten Gresik ini menegaskan penanganan covid-19 harus tegak lurus. Physical Distancing atau jaga jarak harus benar-benar dilakukan hingga paling bawah tingkat RT/RW.

“Jangan main-main. Tegak lurus, agar Camat bekerja keras untuk menekan kepada Desa dan Kelurahan demi kesehatan kita bersama. Lakukan penyisiran kepada warga yang sakit atau dari luar kota dan wajib didaftar. Jika masih ada yang melakukan kegiatan dengan mengumpulkan banyak orang, apapun bentuknya maka aparat 3 pilar wajib membubarkan,” tegasnya, Sabtu (11/4/2020).

Pihaknya menegaskan dari kegiatan berkumpul-kumpul sudah ada tambahan lima orang positif covid-19 di Kabupaten Gresik.

“Aparat Tiga pilar harus tegak lurus dan bergotong royong dalam memerangi mereka yang melanggar aturan yang berlaku atau melanggar maklumat. Jika masih ada yang melanggar maka Polres dan Kodim harus menindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku,” terangnya.

Bupati Sambari dan Forkopimda Kabupaten Gresik memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan (dokter dan para medis) yang telah memberikan pelayanan yang terbaik, ikhlas dan profesional.

Baca Juga :  Jangan Main HP Ditempat Gelap Bahaya

“Komitmennya yang sangat luar biasa tanpa mengenal lelah dalam menangani merawat saudara-saudara kita yang sakit karena Covid-19. Terima kasih kepada Kadinkes, pimpinan rumah sakit (RS) pemerintah, swasta dan seluruh jajarannya atas dukukungannya demi kelancaran menuntaskan Covid-19 ini,” ucapnya.

Guna memerangi virus yang tidak terlihat ini, Bupati Sambari mengerahkan seluruh tenaga medis se Kabupaten Gresik. Mulai di tingkat Rumah Sakit, Puskesmas hingga Bidan Desa dan Kepala Desa untuk bergerak melakukan penyisiran.

Mulai dari 32 puskesmas, 74 Pustu, 254 Ponkesdes, 1.472 pos pelayanan desa, 330 bidan desa dan ribuan Kader KB.

“Tolong semuanya bergerak untuk menyisir pergerakan warga dan lebih aktif menemukan mereka yang beresiko,” pungkasnya. (Tik)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik
Cegah Tetanus, DLH Gresik Gelar Cek Kesehatan di TPA Ngipik
Pengobatan Gratis Mambaus Sholihin Sasar 700 Warga
Usai Makan Roti Canai, Perempuan Asal Lamongan Muntah dan Meninggal di Puskesmas
Di Hari Santri Suasana Kantor Bupati Gresik Jadi Bak Pesantren
Pemuda Muhammadiyah Sidayu Minta Relokasi Shelter Feeder TransJatim
Wabah Muntaber Serang Anak-Anak di Pulau Bawean
TPS Jaksa Agung Gresik Ditutup Mulai 15 Oktober
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 14:35 WIB

Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 01:09 WIB

Cegah Tetanus, DLH Gresik Gelar Cek Kesehatan di TPA Ngipik

Kamis, 23 Oktober 2025 - 00:39 WIB

Pengobatan Gratis Mambaus Sholihin Sasar 700 Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:17 WIB

Usai Makan Roti Canai, Perempuan Asal Lamongan Muntah dan Meninggal di Puskesmas

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:19 WIB

Di Hari Santri Suasana Kantor Bupati Gresik Jadi Bak Pesantren

Berita Terbaru

Investigasi krisis Pertalite di Jatim. Ribuan motor mogok diduga karena BBM tercemar. Simak kronologi, respons Pertamina, dan temuan di lapangan.

BISNIS

Pertalite Dalam Krisis Oktober 2025

Rabu, 29 Okt 2025 - 14:10 WIB

Muhammadiyah Gresik

IPM Spemutu Gresik Punya Nahkoda Baru

Rabu, 29 Okt 2025 - 05:23 WIB