Dua Pemuda Tewas Tenggelam Di Banjir Kali Lamong

- Editorial Team

Minggu, 5 Februari 2017 - 14:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

kabargresik.com – Banjir yang di akibatkan meluapnya kali Lamong dan melanda kawasan Gresik selatan tiga hari terakhir memakan korban, Hadi Satria (19) dan Yakobusa (21) warga Desa Pandu kecamatan Cerme tewas tenggelam oleh derasnya arus banjir. Sabtu malam (4/2/2017).

Menurut informasi yang berhasil di himpun reporter kabargresik.com Awalnya kedua pemuda tersebut berniat ingin menolong 3 anak yang terseret arus, tapi naas setelah berhasil menolong anak tersebut. Hadi satria dan Yakobusa justru kehabisan tenaga dan tenggelam di arus banjir kali Lamong.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah hilang selama hampir lima jam akhirnya pada pukul 19.00 WIB ( 4/1) kedua pemuda tersebut di temukan sudah tidak bernyawa di areal tambak desa Pandu kecamatan Cerme oleh tim SAR, BPBD dan Polisi

Baca Juga :  Samadi Terseret Arus Banjir Kali Lamong

Kepada awak media Hadi suyitno bapak dari Hadi Satria mengaku ikhlas atas kepergian anak kedua dari tiga bersaudara itu. “Saya ikhlas atas kepergian satria, hatinya baik. Demi menolong orang, nyawa di pertarukan” katanya sembari mengusap air mata. Minggu (5/2).

Suyitno menambahkan sebelum meninggal, ia sempat memberitahu anaknya untuk hati-hati melewati arus banjir. “Sebelumnya sudah saya beri tahu untuk berhati-hati” pungkasnya.

Kepala BPBD Gresik, Abu Hassan membenarkan kejadian yang menimpa kedua pemuda desa Pandu, Cerme tersebut. “Pemuda itu tenggelam karena kehabisan tenaga menolong anak yang sedang berenang di areal banjir” ungkap pria Asal Bungah itu.

Baca Juga :  Tunggu E-KTP, Yang Lama Masih Berlaku

Hadi Satria sudah di makamkan pada Sabtu malam (4/2) di pemakaman dusun Mandu, Cerme. Serta Yakobusa masih di semayamkan dan akan di makamkan oleh keluarga besar di pemakaman Kristen Gresik pada (5/2).

Sementara itu AKP Tatag mengungkapkan bahwa memang kedua korban merupakan murni kecelakaan. “Korban tidak di autopsi karena keluarga mengaku ikhlas, kejadian ini pun murni kecelakaan” tandas dia. (akmal/k1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Eks Karyawan dan Perusahaan di Gresik Capai Kesepakatan Terkait Gaji dan Ijazah
Kecelakaan Karambol di Driyorejo Gresik, Truk Mabuk Tabrak 5 Kendaraan: 1 Tewas, 2 Luka
Mbah Supinah, Tukang Pijat 91 Tahun Asal Gresik, Berangkat Haji Berkat Tabungan 20 Tahun
Gasrug Gelar Pameran “Pomah” di Kampung Kemasan Gresik, Tanda Pulang Setelah 10 Tahun
Ratusan Anak PAUD di Kebomas Antusias Ikuti Manasik Haji di Masjid Nurul Jannah
Petrokimia Gresik Jinakkan Electric PLN, Akhiri Tren Buruk di Final Four Proliga 2025
Peringati Hari Angkutan Nasional, Trans Jatim Gratiskan Tiket Selama Sehari
Peringati Hari Kartini, Wagos Beri Tiket Gratis untuk Anak Sekolah dan Guru yang Pakai Kebaya
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 00:34 WIB

Eks Karyawan dan Perusahaan di Gresik Capai Kesepakatan Terkait Gaji dan Ijazah

Rabu, 30 April 2025 - 21:11 WIB

Kecelakaan Karambol di Driyorejo Gresik, Truk Mabuk Tabrak 5 Kendaraan: 1 Tewas, 2 Luka

Selasa, 29 April 2025 - 17:02 WIB

Mbah Supinah, Tukang Pijat 91 Tahun Asal Gresik, Berangkat Haji Berkat Tabungan 20 Tahun

Senin, 28 April 2025 - 20:48 WIB

Gasrug Gelar Pameran “Pomah” di Kampung Kemasan Gresik, Tanda Pulang Setelah 10 Tahun

Kamis, 24 April 2025 - 22:52 WIB

Ratusan Anak PAUD di Kebomas Antusias Ikuti Manasik Haji di Masjid Nurul Jannah

Berita Terbaru