Hasil Pemeriksaan Forensik Ungkap Luka pada Korban Dugaan Kekerasan di Gresik

- Editorial Team

Selasa, 21 Januari 2025 - 14:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

kabargresik.com – Pemeriksaan forensik terhadap AM, perempuan asal Bandung yang menjadi korban dugaan kekerasan seksual dan penganiayaan di Gresik, mengungkap sejumlah temuan medis. Dokter Forensik RSUD Ibnu Sina, dr. Nily Sulistyorini Sp.F.M, menyatakan bahwa korban mengalami luka lebam di bagian paha dan benjolan di kepala, yang diduga kuat akibat pukulan benda tumpul.

“Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada luka di bagian luar atau dalam dada korban. Namun, kami menemukan luka lebam di bagian paha serta benjolan di kepala, yang kemungkinan disebabkan oleh kekerasan fisik,” ungkap dr. Nily, Senin (20/1).

Baca Juga :  Bank Mandiri Bantu Bis Sekolah

Selain itu, Nily menambahkan bahwa korban sempat mengeluhkan sesak napas saat diperiksa. “Tidak ditemukan adanya muntah atau keluhan lain, hanya sesak napas yang dialami korban saat itu,” tambahnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kasus ini masih terus diselidiki oleh Polres Gresik. Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Abid Uais Al-Qarni, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti terkait kejadian tersebut.

“Kami masih terus mendalami kasus ini. Beberapa saksi telah kami periksa dan barang bukti juga sudah kami kumpulkan untuk memperkuat proses penyelidikan,” jelas AKP Abid Uais.

Baca Juga :  Polres Gresik Ungkap Jaringan Narkoba, Enam Tersangka Ditangkap

Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Kabupaten Gresik juga turut memberikan perhatian terhadap kasus ini. Kepala Dinas KBPPPA, Titik Ernawati, menegaskan bahwa pihaknya akan mendukung penuh proses hukum dan pemulihan korban.

“Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Perlindungan terhadap perempuan dan anak menjadi prioritas kami. Kami terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk mendukung proses hukum,” ujar Titik.

Kasus dugaan kekerasan ini menjadi perhatian serius publik, mengingat pentingnya perlindungan terhadap perempuan dan anak di tengah maraknya kasus serupa yang kerap terjadi.`

Penulis : Daniel Andayawan

Editor : Tiko

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir
Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor
Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik
Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah
Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik
Santri Asal Gresik Jadi Korban Runtuhnya Musala Ponpes Al-Khoziny, Dimakamkan di Lamongan
Pemotor Meninggal Tabrak Truk Parkir di Roomo Manyar
Pemotor Meninggal Usai Tabrak Lari di Jalan Sembayat
Berita ini 64 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:50 WIB

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:53 WIB

Rumah di Sidomukti Ludes Terbakar, Diduga Lupa Matikan Kompor

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:12 WIB

Kebakaran Hanguskan Dua Bangunan Kafe di Kebomas Gresik

Rabu, 8 Oktober 2025 - 23:34 WIB

Santri Al Khoziny Meninggal Usai Pulang Umrah

Rabu, 8 Oktober 2025 - 15:22 WIB

Wanita di Manyar Terperosok ke Selokan Saat Hendak Beli Kue, Dievakuasi Damkar Gresik

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Ketika Ketua PDS SD Almadany Jadi Teladan bagi Kawan-kawannya

Selasa, 14 Okt 2025 - 22:44 WIB

Lingkungan

Satgas PKH Garuda Sita 4.610 Kubik Kayu Ilegal Asal Mentawai

Selasa, 14 Okt 2025 - 16:51 WIB

Lingkungan

BPBD Gresik Kekurangan Alat Peringatan Dini Banjir

Selasa, 14 Okt 2025 - 15:50 WIB

Muhammadiyah Gresik

Puluhan Siswa SD Almadany Menyulut Api Cinta Literasi di WEP

Selasa, 14 Okt 2025 - 13:43 WIB

Muhammadiyah Gresik

Khatibul Umam Juara II Tilawah Al Quran Dewasa MTQ V PDM Gresik 

Selasa, 14 Okt 2025 - 04:42 WIB