Ini Komitmen DPRD Gresik Dan KWG Dalam Pengelolaan Wisata Gresik

- Editorial Team

Rabu, 24 April 2024 - 19:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu kunci keberhasilan pariwisata di daerah adalah sinergitas semua instansi, mulai pusat hingga  di desa. Tidak boleh ada egosektoral masing-masing lembaga.

Itulah salah satu kesepakatan dari Dialog Publik yang digelar Komunitas Wartawan Gresik (KWG) salam rangkaian memperingati Hari Pers Nasional 2024,  di Atrium GressMall, Rabu (24/4).

Dialog Publik bertema Komitmen Pengelolaan Pariwisata dan Kebudayaan di Kabupaten Gresik’  berlangsung gayeng dan  hidup.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dipandu moderator Wida, acara dihari kedua dari tiga hari Acara Tumpeng Nasi Krawu Raksasa ini, menghadirkan empat narasumber istimewa diantaranya Ketua DPRD Kabupaten Gresik H Much Abdul Qodir , Wakil Ketua DPRD Gresik H Ahad Nurhamin,  Juga hadir dua anggota  DPR RI terpilih, yaitu Jiddan, dan Nila Yani Hardiyanti.

Membuka dialog, Qodir yang terpilih sebagai anggota DPRD Propinsi Jatim ini menguraikan, sejak dua tahun lalu dewan membuat Perda Wisata dan Produk Unggulan Desa.

Baca Juga :  KWG Peduli Yatim Dan Duafah

“Kalau disinergikan Perda itu membuka peluang semua desa pasti membuat tempat wisata,” ujar politisi asal Kecamatan Wringinanom.

Namun berdasar hasil studi dengan Universitas Brawijaya Malang disebutkan, tempat  wisata yang ditunjang potensi alam pasti laku.

Contoh Desa Srowo Kecamatan Sidayu, yang terkenal dengan kerupuk tayamum
Yaitu kerupuk yang khusus digoreng dengan pasir.

“Sampai sampai seorang menteri bilang kalau ke Gresik, minta dibawakan Kerupuk Tayamum,” katanya.

Ketua DPRD Gresik ini  mencontohkan, pengelolaan wisata religi makam wali. Terutama parkir dan retribusi.

“Harus banyak koordinasi tidak boleh ego-egoan. Karena kalau tidak, justru akan timbul masalah baru,” katanya.

Tidak hanya di makam wali, pemerintah harus hadir di semua tempat wisata yang sekarang dikelola oleh desa atau secara mandiri. Seperti di Kecamatan Menganti, ada Lontar Sewu dan Jati Sewu.

Sementara H Ahad Nurhamin  menegaskan, Gresik harus punya kebijakan makro dan mikro untuk kelola pariwisata dan kebudayaan.

Baca Juga :  Gebyar Onthel, Pestanya Balong Tuwo

Yang saya harapkan dari diskusi publik ini adalah, harus bisa menghasilkan rekomendasi. Baik untuk legislatif maupun eksekutif,” ujarnya.

Wakil Ketua DPRD Gresik ini menegaskan, DPRD Gresik sudah menghasilkan empat Perda terkait pariwisata.

Di antaranya Perda Desa Wisata,
Perda Pemberdayaan Masyarakat Menuju Desa Mandiri.

‘Sekarang, kita sedang menyusun
Perda Kemitraan Pengusaha Besar dan Kecil,” tambahnya.

Baik Qodir maupun Nurhamim.minta kepada Jiddan dan Nila nantinya harus sering mengundang OPD ke Jakarta untuk diajak ke kementrian guna mendapatkan anggaran.

“Kalau OPD hanya berharap dari anggaran rutin, mending tidur saja,” sindir Nurhamin.

Menanggapi itu, Jiddan dan Nila sama sama sepakat atas saran kedua seniornya. Keduanya juga sepakat bahwa, pariwisata di Gresik harus didongkrak.

“Kita berdua akan berusaha untuk menaikkan potensi wisata Gresik, terutama dari sisi anggaran melalui kementrian terkait,’ ujar Jiddan. (Ad)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ratusan Peserta Meriahkan Perayaan Festival Cap Go Meh di Gresik
KWG Gelar Khotmil Quran Peringati Hari Pers Nasional, Tekankan Peran Pers di Gresik
Pencurian di Desa Putat Lor, 1 Korban Kehilangan Uang dan Barang Senilai Rp 6 Juta
Kasus Pencurian Alat Konstruksi Di Desa Glatik Berakhir Damai melalui Restorative Justice
Puluhan Umat Konghucu Sembahyang di Klenteng Kim Hin Kiong, Rayakan Imlek 2576 dengan Doa dan Harapan
Satlantas Polres Gresik Sosialisasi Keselamatan Berlalu Lintas kepada Driver Online
Keluarga Besar RT 01 Kandangasin Wringinanom Gelar Rekreasi Tahunan ke Wisata Desa Mojokerto
Dishub Gresik Siapkan Penjemputan Santri Libur Ramadan 2025
Berita ini 38 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 17:08 WIB

Ratusan Peserta Meriahkan Perayaan Festival Cap Go Meh di Gresik

Minggu, 9 Februari 2025 - 17:39 WIB

KWG Gelar Khotmil Quran Peringati Hari Pers Nasional, Tekankan Peran Pers di Gresik

Sabtu, 8 Februari 2025 - 14:14 WIB

Pencurian di Desa Putat Lor, 1 Korban Kehilangan Uang dan Barang Senilai Rp 6 Juta

Rabu, 29 Januari 2025 - 22:37 WIB

Kasus Pencurian Alat Konstruksi Di Desa Glatik Berakhir Damai melalui Restorative Justice

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:28 WIB

Puluhan Umat Konghucu Sembahyang di Klenteng Kim Hin Kiong, Rayakan Imlek 2576 dengan Doa dan Harapan

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Sweet Bonanza Oyna: Eğlence Ve Büyük Kazanç Burada!

Kamis, 13 Feb 2025 - 11:05 WIB

Muhammadiyah Gresik

Login & Play Casino, Sports Betting In Bangladesh Bonus ৳25, 000″

Kamis, 13 Feb 2025 - 02:04 WIB