Jabatan Kadinkes Kenapa Dikosongkan Ini Jawaban Gus Yani

- Editorial Team

Selasa, 31 Agustus 2021 - 00:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mutasi pejabat dilingkungan Pemkab Gresik menyisahkan tanda tanya, Dari 483 Pejabat. Jabatan Kepala Dinas Kesehatan dibiarkan kosong setelah dr Syaifudin Ghozali digeser menjadi kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Kekosongan pejabat yang mengepalai Dinas Kesehatan ini santer menjadi rasan-rasan wartawan yang meliput mutasi jabatan, Senin (30/8/2021). Apakah kinerja kepala dinas yang lama dr Syaifudin Ghozali buruk. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) memberikan alasan sederhana, bahwa pejabat harus siap mengabdi dimana saja.

“kita harus siap dimana saja untuk mengabdi pada bangsa dan negara, ini menjadi semangat Gresik baru, Insyaallah kita akan melakukan seleksi terbuka untuk jabatan Kadinkes berikutnya” terang Gus Yani singkat usai melantik pejabat baru.

dr Syaifudin Ghozali menjadi Kadinkes era Sambari Qosim menggantikan Kadinkes lama dr Nurul Dholam yang terjerat kasus korupsi 2.4 Miliar pada 2019 lalu.

Sementara itu sejumlah pos yang diisi oleh 18 orang pejabat eselon II berganti posisi. Andhy Hendro Wijaya menjadi staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik. Darmawan menjabat staf ahli Bupati bidang ekonomi dan social. HT Hermanto Sianturi staf Ahli Bupati bidang Ekonomi dan Sosial,

Deretan asisten masing masing Abu Hassan (administrasi Umum), Nadlif (Pemerintahan dan Kesra) dan Gunawan Setijadi (Perekonomian dan Pembangunan). Syaifuddin Ghozali kini menjabat Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak. Nuri Mardiana di definitive menjadi Kepala BPPKAD. Sedangkan Kadis Kepemudaan dan Olahraga dijabat Agustin Halomoan Sinaga.

Baca Juga :  Puncak HUT Digelar Kirap Budaya

Sutaji Rudy menjabat Kadis Pariwisata dan kebudayaan. Nanang Setyawan menjabat Kadis Pertanahan dan Tursilowanto Hariogi menjabat Kepala Dinas Perhubungan. Kepala Dinas Kominfo bergeser ke Siti Jaiyaroh dan Budi Raharjo menduduki Kepala Dinas tenaga Kerja. Sedangkan Kepala Dinas Perpustakaan dan kearsipan ditempati Mimik Asrukin.

Beberapa pejabat eselon II yang lain yaitu Achmad Washil Miftahul Rachman menjabat Kepala Dinas PUTR, Ida Lailatussa’diyah menjabat Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman. (tik)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DCKPKP Gresik Paparkan Capaian Pembangunan Sepanjang 2025
Seluruh Sampel Ibu Hamil di Gresik Terkontaminasi Mikroplastik
Gresik Siapkan Sekolah Rakyat Terintegrasi, Belajar dari Semarang
Ancaman TBC Gresik: 2.740 Kasus Baru, Mayoritas Usia 30+
Dinkes Gresik Tanggapi Temuan Mikroplastik pada Ibu Hamil
Ketua CFD Gresik Dinonaktifkan karena Dugaan Pungli
DPRD Gresik Desak Usut Pungli UMKM di CFD
UMKM Keluhkan Dugaan Suap Pengelola CFD Gresik
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:20 WIB

DCKPKP Gresik Paparkan Capaian Pembangunan Sepanjang 2025

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:05 WIB

Seluruh Sampel Ibu Hamil di Gresik Terkontaminasi Mikroplastik

Minggu, 30 November 2025 - 19:16 WIB

Gresik Siapkan Sekolah Rakyat Terintegrasi, Belajar dari Semarang

Selasa, 25 November 2025 - 22:28 WIB

Ancaman TBC Gresik: 2.740 Kasus Baru, Mayoritas Usia 30+

Senin, 24 November 2025 - 15:14 WIB

Dinkes Gresik Tanggapi Temuan Mikroplastik pada Ibu Hamil

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

MDMC Jatim Kirim Relawan ke Sumatera Utara

Jumat, 5 Des 2025 - 01:07 WIB

DCKPKP Gresik memaparkan capaian pembangunan 2025, mulai revitalisasi RTLH, reservoir air bersih, hingga proyek strategis Bawean.

PEMERINTAHAN

DCKPKP Gresik Paparkan Capaian Pembangunan Sepanjang 2025

Rabu, 3 Des 2025 - 12:20 WIB