Kurangi Resiko Bencana 1000 Relawan Bencana Siaga

- Editorial Team

Sabtu, 12 November 2016 - 11:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

img-20161112-wa0004.jpg

Kabargresik.com – Demi penanggulangan bencana banjir yang kerap terjadi di Gresik utara, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) serta  ribuan relawan dari berbagai instansi melaksanakan gerakan pengurangan resiko bencana banjir dengan bersih-bersih hulu bengawan Solo di kawasan Bendung Gerak Sembayat.

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sambari Halim Radianto bupati Gresik dalam sambutannya menuturkan akan pentingnya menjaga lingkungan dan turut serta ikut menjaga sungai sekitar kita “mari kita sebarkan virus-virus untuk menjaga lingkungan sungai, semoga relawan semua bisa berkontribusi mengedukasi masyarakat untuk menjaga lingkungan” ujar sambari. Sabtu (12/11)

Baca Juga :  Tebang Pohon Tak Koordinasi Bupati Semprot Petugas PLN

 

Dalam kesempatan ini Bupati juga berharap kepada instansi yang berkaitan seperti BPBD, Dinas PU, dan BLH saling berkontribusi dalam penanggulangan bencana “untuk mengahadapi bencana banjir yang datang sewaktu-waktu Harus ada sinergitas antar SKPD dan lembaga yang terkait” pangkas Sambari.

 

Selain di hadiri oleh instansi pemerintah, hadir juga  relawan dari sekolah, lembaga sosial, gerakan kepemudaan, instasi penegak hukum dan lain sebaginnya.

 

Di harapkan dengan adanya kegiatan ini, seluruh elemen masyarakat bisa berkontribusi untuk menjaga lingkungan khususnya masyarakat yang berada di hulu bengawan solo.

Baca Juga :  Pantura Gresik Dikepung Banjir

 

Abu hasan Kepala BPBD menambahkan bahwa dalam rangka gerakan pengurangan resiko bencana, kami mengajak 1000 relawan dari  masyarakat ikut serta menjaga sungai “kami berharap masyarakat ikut serta menjaga lingkungan sungai agar tercipta keharmonisan alam dan manusia” ujarnya.

 

Selain tanggap terhadap bencana, Pentingnya menjaga sungai juga perlu di edukasi ke masarakat agar tercipta keharmonisan antar manusia dan alam.

 

Dalam kegiatan ini pula BPBD memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah di sungai, tidak melakukan alih fungsi bengawan solo dan terus merawat sungai. (Akmal/k1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus DBD di Gresik Capai 233 Pasien, Kebomas Paling Terdampak
Petani di Balongpanggang Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus
DLH Gresik Temukan Indikasi Pencemaran Lingkungan di Gudang Solar Manyar
Jembatan Jrebeng Driyorejo Kembali Berlubang, Kemacetan Parah Terjadi
Peringati Hari Bumi, PT Pupuk Indonesia Tanam 500 Pohon di Hutan Kota Gejos Gresik
DLH Gresik Perbaiki Dinding Gapura Perbatasan Gresik-Surabaya
Nelayan Gresik Buta Informasi Giant Sea Wall, Khawatir Dampak ke Tangkapan Ikan
Wagub Emil Dardak Tinjau Pengungsi Banjir Boboh, Buka Puasa Bersama Warga
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 27 Mei 2025 - 21:13 WIB

Kasus DBD di Gresik Capai 233 Pasien, Kebomas Paling Terdampak

Senin, 26 Mei 2025 - 17:48 WIB

Petani di Balongpanggang Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus

Rabu, 21 Mei 2025 - 20:52 WIB

DLH Gresik Temukan Indikasi Pencemaran Lingkungan di Gudang Solar Manyar

Rabu, 14 Mei 2025 - 01:45 WIB

Jembatan Jrebeng Driyorejo Kembali Berlubang, Kemacetan Parah Terjadi

Jumat, 25 April 2025 - 16:59 WIB

Peringati Hari Bumi, PT Pupuk Indonesia Tanam 500 Pohon di Hutan Kota Gejos Gresik

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Haflatul Takharruj MII Camplong Angkat Tema Gen Z Qur’ani di Era AI

Sabtu, 31 Mei 2025 - 22:19 WIB