Rangkaian kegiatan menyambut Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-102 yang digelar oleh Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Dukun semakin semarak dengan diadakannya seminar bertajuk “Suscatin: Implikasi Edukasi Religius Bagi Kehidupan Rumah Tangga” pada Kamis (24/1). Acara ini difokuskan untuk para pemuda-pemudi yang tergabung dalam IPNU dan IPPNU Dukun, bertempat di Musholla Annahdlah MWCNU Dukun, Jalan Raya Mojopetung 09, Dukun, Gresik.
Ketua Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) Dukun, Hj. Mubarokatin, menyampaikan bahwa seminar ini bertujuan membekali para calon pengantin (catin) dengan pengetahuan seputar kehidupan rumah tangga yang Islami. “Alhamdulillah, jelang puncak Harlah NU ke-102, kami dapat membersamai para pemuda dan pemudi IPNU IPPNU dalam seminar yang membahas bekal untuk mengarungi kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah (Samawa),” ujar Hj. Mubarokatin.
Ia menambahkan bahwa pembekalan ini penting untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada para catin sesuai pedoman Islam ala Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja). “Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar dan mengurangi risiko pernikahan dini, yang sering kali berpotensi menyebabkan ketidaksiapan mental dalam membangun rumah tangga,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, narasumber seminar, Hj. Afiyah Wijirahayu atau yang akrab disapa Neng Yayuk, menyampaikan pesan kepada para pemuda untuk aktif dalam kegiatan positif seperti berorganisasi, menyalurkan hobi, dan berolahraga. “Dengan membangun diri melalui kegiatan positif, pemuda diharapkan menjadi insan yang berkualitas, berilmu, dan berakhlak mulia. Ini adalah tahapan penting dalam membangun keluarga yang Samawa,” jelas Neng Yayuk, yang juga merupakan penyuluh KUA Dukun dan pengasuh putri Pondok Pesantren Alkarimi Tebuwung, Dukun.
Seminar ini diikuti puluhan kader muda NU yang sebagian besar masih lajang. Para peserta mengikuti materi dengan penuh antusias karena tema yang diangkat sangat relevan dengan kebutuhan mereka. Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh KH. Moh. Sholeh, Ketua Tanfidziyah MWCNU Dukun, beserta pengurus LKKNU dan IPNU IPPNU Dukun.
Sebagai bentuk apresiasi, penghargaan diberikan kepada peserta seminar yang rajin hadir sejak awal kegiatan. Selain seminar, rangkaian Harlah NU ke-102 ini sebelumnya juga diisi dengan kegiatan Ngaji Ekonomi dan pembagian hasil SHU bersama NUmani Bakery, yang memperlihatkan komitmen NU Dukun dalam mendukung pemberdayaan umat di berbagai bidang.
Penulis : M Syafik
Editor : Tiko
