
1 warga dinyatakan Positif kena COVID 19, warga ini adalah pasien perempuan usia 34 tahun dari kecamatan Driyorejo dirawat di rumah sakit swasta di Surabaya.
Pernyataan ini disampaikan komandan satgas penanggulangan bencana non alam dan percepatan penanggulangan COVID-19 Nadlif dihadapan wartawan, Kamis (26)3) di ruang putri Cempo.
Informasi ini disampaikan Dinas kesehatan Pemprov Jatim kepada kepala Dinas kesehatan Kab Gresik Syaifuddin Ghozali pada Kamis Pukul. 15.45 Wib.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu dalam jumpa pers sebelumnya, satgas juga menginfomasikan bahwa Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID 19 DI Gresik akhirnya ada yang meninggal. Pasien yang masuk ruang isolasi pada Sabtu (21/3) di RS Ibnu Sina akhirnya tidak tertolong dan meningha6l pada Kamis dini hari (26/3). Pasien ini sudah melakukan test Swap namun hasil tes belum keluar dan masih berada di RS Unair Surabaya.
Hal ini disampaikan Kepala dinas kesehatan kabupaten Gresik Syaifuddin Ghozali saat pers Conference di kantor Pemkab Gresik, Kamis (26/3).
Di Gresik sendiri orang PDP COVID-19 berjumlah 19 Orang yang sudah dinyatakan sembuh 3 orang dan meninggal 1 orang.
Jenazah sudah dimakamkan dengan standar kesehatan WHO pada Kamis siang tadi.
Sementara itu data terupdate hingga pukul 14.00 di Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kab Gresik mencatan Orang dalam resiko (ODR) 675 orang, yang sudah lepas ODR hari ini 406 orang. ODR yang dinaksud di Gresik adalah mereka yang habis plpulang maupun bepergian dari luar negeri.
Sementara itu orang dalam pengawasan (ODP) 57 orang dan yang sudah lepas dalam pengawasan 4 orang. (Tik)