KPU Hanya Beri Santunan Bawaslu Berikan BPJS Naker

- Editorial Team

Jumat, 27 November 2020 - 22:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jaminan kesehatan bagi penyelenggara Pemilu ternyata antara KPU Dan Bawaslu tidak sama.

Untuk penyelenggara tingkat bawah, terdapat ketimpangan antara kedua lembaga tersebut. Bagaimana tidak, petugas PPK, PPS dan KPPS tidak mendapat jaminan kesehatan apapun.

Berbeda dengan Bawaslu, seluruh perangkat, mulai dari Panwascam, PKD hingga PTPS tercover BPJS Ketenagakerjaan. Padahal dalam UU Pemilu sama-sama tidak mengatur hal itu.

Saat dikonfirmasi, Ketua KPU Gresik Ahmad Roni mengaku hanya menyediakan santunan. Alasannya, dalam UU Pemilu tidak memungkinkan memberikan jaminan kesehatan.

Bagi yang mendapat santunan juga harus melalui verifikasi terlebih dahulu. Misalnya, sakit dan meninggalnya karena faktor apa.

“Kalau meninggalnya akibat bertugas, kami hanya memberikan santunan,” kata Roni, dikonfirmasi melalui selulernya, Jumat (27/11/2020).

Baca Juga :  Lira : Kejaksaan Harus Bidik Kasus APK Pilkada Gresik

Sementara Komisioner Bawaslu Gresik Divisi SDM dan Organisasi, Maslukhin Musda menjelaskan, semua jajaran Bawaslu Gresik tercover BPJS Ketenagakerjaan.

“Totalnya ada 2811 termasuk staf di masing-masing Panwascam,” kata Maslukhin, dikonfirmasi melalui selulernya, Jumat (27/11/2020).

Maslukhin menjelaskan, memang dalam UU Pemilu tidak diatur mengenai hal itu. Namun, Bawaslu melihat pada pelaksanaan Pemilu sebelumnya banyak terjadi korban.

“Pada saat penyusunan anggaran kita usulkan ke dewan untuk mencover BPJS Ketenagakerja dan disetujui,” jelasnya.

Menurutnya, meski dalam UU Pemilu tidak diatur, tapi dalam UU Tenaga Kerja, pemberi kerja wajib memberikan jaminan BPJS Ketenagakerjaan.

Dirinya juga heran, KPU Gresik tidak mengusulkan hal itu. Padahal mengaca Pemilu sebelumnya banyak yang berjatuhan. Belum lagi kondisi saat ini pandemi covid-19.

Baca Juga :  Ternyata 3 Paslon Tak Punya Sosmed

“Padahal anggarannya cukup besar. Tapi gak tau, itu ranah KPU, kami hanya mengawasi tahapan pilkada,” imbuhnya.

Menurutnya, anggaran Pilkada sah-sah saja digunakan untuk memberikan jaminan tenagakerja. Bahkan, hasil rapat bersama di Jatim juga disetujui.

“Kalau kita bisa kenapa tidak, itu kan sah dan tidak bertentangan. Kalau Bawaslu seluruh Jawa Timur juga tercover BPJS Ketenagakerjaan,” jelasnya.

Pihaknya berharap tidak ada korban dan kecelakaan yang menimpa perangkat Bawaslu. “Minimal kami ikhtiar kalau ada sesuatu yang terjadi di lapangan,” pungkasnya. (Tik)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Taufiq Muhammad: Dedikasi Anak Muda dalam Gerakan Sosial dan Demokrasi Indonesia
Kampanye Akbar di Gresik, Cak Imin: “Ayo Menangkan Luluk-Lukman untuk Jawa Timur Adil dan Makmur!”
AMPI Gresik Berbenah, Musda VIII Jadi Momentum Perkuat Struktur Organisasi
Gus Yani Sapa Relawan di Posko Pemenangan Kawisanyar
Warga Manyar Dirikan Posko Pemenangan Bumbung Kosong
Takut Bumbung Kosong Menang Gerindra Gresik Gelar Rakorcab
9 Partai Non Parlemen Mendukung Yani-Alif di Pilkada Gresik 2024
Yani Alif Tiba di KPU Gresik Tepat Pukul 11.30 Wib.
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 18:21 WIB

Taufiq Muhammad: Dedikasi Anak Muda dalam Gerakan Sosial dan Demokrasi Indonesia

Minggu, 10 November 2024 - 22:22 WIB

Kampanye Akbar di Gresik, Cak Imin: “Ayo Menangkan Luluk-Lukman untuk Jawa Timur Adil dan Makmur!”

Minggu, 27 Oktober 2024 - 21:26 WIB

AMPI Gresik Berbenah, Musda VIII Jadi Momentum Perkuat Struktur Organisasi

Minggu, 27 Oktober 2024 - 12:33 WIB

Gus Yani Sapa Relawan di Posko Pemenangan Kawisanyar

Minggu, 22 September 2024 - 16:49 WIB

Warga Manyar Dirikan Posko Pemenangan Bumbung Kosong

Berita Terbaru

Peristiwa

Lalai Bakar Sampah, Rumah Roni Di Driyorejo Hangus Terbakar

Senin, 9 Des 2024 - 00:45 WIB

artikel

7 Alat AI yang Wajib Dikuasai Guru di Era Digital

Minggu, 8 Des 2024 - 23:47 WIB

NU Gresik

Fatayat NU Dukun Dukung Penuh Program Klinik Annahdlah

Jumat, 6 Des 2024 - 23:09 WIB