Polres Gresik Pastikan Tiga Bocah Pencuri Motor Bertindak Tanpa Keterlibatan Orang Lain

- Editorial Team

Sabtu, 22 Maret 2025 - 13:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gresik, Kabar Gresik – Satreskrim Polres Gresik memastikan tidak ada keterlibatan orang lain dalam kasus pencurian sepeda motor yang dilakukan tiga bocah sekolah dasar (SD) di empat lokasi kejadian perkara (TKP).

Polisi Pastikan Tidak Ada Pihak Lain yang Terlibat

Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Abid Uwis Al-Qarni, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memanggil orang tua dari ketiga bocah berinisial FN (13), AR (9), dan NA (10) yang kini berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH).

“Setelah memastikan keterangan dari orang tua maupun saksi, tidak ada keterlibatan dari mereka atau pihak lain. Tindakan ini murni niat dari ketiga ABH tersebut,” ujar AKP Abid.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepastian ini diperoleh setelah polisi melakukan pemeriksaan terhadap ketiga bocah tersebut dan mendalami keterangan dari orang tua mereka.

Aksi Pencurian Dilakukan atas Inisiatif Sendiri

Dari hasil pemeriksaan, ketiga bocah itu mengaku melakukan aksinya tanpa ada perintah atau paksaan dari siapa pun.

“Mereka bertindak sendiri, tidak ada yang menyuruh atau mengarahkan,” tegas AKP Abid.

Ketiga bocah ini bahkan telah menjual salah satu motor hasil curian kepada orang tak dikenal seharga Rp150 ribu.

Baca Juga :  Awas PSK Berkedok Penjaga Warung Mulai Marak

“Sementara sepeda motor lainnya belum sempat dijual dan masih dalam penyelidikan,” tambahnya.

Koordinasi dengan Pihak Terkait untuk Penanganan Anak

Saat ini, proses penyidikan masih berlangsung. Polisi juga berkoordinasi dengan Balai Pemasyarakatan (Bapas) dan Dinas Sosial (Dinsos) terkait penitipan para ABH karena masih di bawah umur.

Modus yang digunakan para ABH adalah mendorong sepeda motor yang mereka curi sebelum akhirnya dijual. Mereka telah beraksi di empat lokasi berbeda di Gresik.

Satu unit sepeda motor telah diamankan, tetapi sempat dititipkan di parkiran Malik Ibrahim sebelum akhirnya hilang. Sementara motor lainnya dijual secara acak kepada orang tak dikenal.

Hasil Penjualan Motor untuk Bermain dan Jalan-jalan

AKP Abid mengungkapkan bahwa uang hasil penjualan sepeda motor digunakan para ABH untuk bermain di pusat permainan Timezone dan jalan-jalan ke Surabaya.

“Mereka menjual motor secara acak, bertemu orang lalu menawarkan,” jelasnya.

Selain itu, polisi juga menemukan 18 kunci yang dikumpulkan oleh para ABH dari berbagai tempat.

Baca Juga :  Spesialis Rumah Kosong Balongpanggang Ditangkap Warga

Tidak Ada Unsur Paksaan dari Keluarga

Sementara itu, Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hendri Hadiwoso, menyatakan bahwa pihaknya telah memanggil orang tua ketiga bocah tersebut untuk dimintai keterangan.

“Para orang tua telah memenuhi panggilan dan menjalani pemeriksaan,” katanya.

Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya unsur ancaman atau paksaan dari pihak keluarga atau orang lain yang tidak bertanggung jawab terkait kasus pencurian ini.

“Kami pastikan tidak ada paksaan atau ancaman, baik dari keluarga maupun pihak lain,” tegasnya.

Berdasarkan keterangan keluarga, tidak ada yang memerintahkan anak-anak tersebut untuk melakukan pencurian. Bahkan, sebelumnya mereka telah berusaha membimbing anak-anak tersebut dengan memasukkan mereka ke pondok pesantren agar perilakunya lebih baik.

“Keluarga sudah berusaha membina mereka dengan memondokkan mereka, tetapi kejadian ini tetap terjadi,” pungkasnya.

sebelumnya, dari penelusuran dilapangan oleh kabargresik.com dan menemui beberapa saksi yang iku mengamankan para pelaku saat aksi di Jl Harun tohir, pelaku menyebut kalau dirinya awal mencuri karena disuruh oleh ibu kandungnya. baca berita pengakuan pelaku disini.

Penulis : Daniel Andayawan

Editor : Tiko

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Gresik Ungkap Jaringan Narkoba, Enam Tersangka Ditangkap
Pemuda di Driyorejo Jadi Korban Pembacokan Gangster saat Nongkrong di Warung Kopi
Bayi Perempuan Ditemukan Meninggal di Pabrik Boneka Gresik
Ibu Rumah Tangga di Driyorejo Diduga Bunuh Diri dengan Terjun ke Sungai Kalimas
Perampokan Bersenjata di Driyorejo Gresik, Rp110 Juta Raib dan Satu Warga Tertembak
Keluarga Curigai Kematian Ibu Muda di Gresik Tidak Wajar
Polisi Lakukan Ekshumasi untuk Ungkap Kematian Janggal Wanita Muda di Gresik
Polsek Menganti Ungkap Kasus Pencurian di Griya Kencana, Pelaku Ternyata Tetangga Korban
Berita ini 61 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 17:26 WIB

Polres Gresik Ungkap Jaringan Narkoba, Enam Tersangka Ditangkap

Minggu, 20 April 2025 - 21:13 WIB

Pemuda di Driyorejo Jadi Korban Pembacokan Gangster saat Nongkrong di Warung Kopi

Selasa, 15 April 2025 - 18:29 WIB

Ibu Rumah Tangga di Driyorejo Diduga Bunuh Diri dengan Terjun ke Sungai Kalimas

Senin, 14 April 2025 - 22:10 WIB

Perampokan Bersenjata di Driyorejo Gresik, Rp110 Juta Raib dan Satu Warga Tertembak

Senin, 14 April 2025 - 21:59 WIB

Keluarga Curigai Kematian Ibu Muda di Gresik Tidak Wajar

Berita Terbaru