Pesantren PBB Panceng Kembangkan Santri Tani NU

- Editorial Team

Selasa, 8 Juli 2025 - 00:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabar Gresik – Pesantren Beji Banyutengah (PBB) di Desa Banyutengah, Kecamatan Panceng, Gresik, menjelma menjadi pelopor pesantren penggerak pertanian dan ketahanan pangan. Dengan menggabungkan nilai keislaman dan praktik pertanian berkelanjutan, PBB memfokuskan diri pada kemandirian santri melalui pelatihan dan praktik langsung di sektor pertanian.

Pengasuh PBB, KH Nur Salim, menyampaikan bahwa pesantren tidak hanya sebagai tempat menimba ilmu agama, tetapi juga pusat pemberdayaan umat.

“Santri PBB tidak hanya kuat secara spiritual, tetapi juga tangguh secara ekonomi. Jalan jihad pertanian adalah bentuk hijrah kebaikan hari ini,” ujarnya, Minggu (7/7/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menambahkan, keberhasilan santri dalam memanen tomat, semangka, dan tanaman lain membuktikan bahwa mereka kreatif dan memiliki SDM unggul. Upaya ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk LPPNU dan institusi pesantren lainnya.

Baca Juga :  Haul Raden Supeno Putra Kanjeng Sunan Giri, ISHARI NU Gresik Lamongan dan Surabaya Gelar Lailatul Hadrah

PBB juga membuka pelatihan kader santri tani NU yang bertujuan mencetak motor penggerak pertanian berbasis komunitas. Komoditas yang dikembangkan meliputi padi organik, hortikultura, peternakan, hingga perikanan. Semua pelatihan dilakukan langsung di lingkungan pesantren.

Ketua Lembaga Pengembangan Pertanian NU (LPPNU) Gresik, Moh Mujaroddin, mengapresiasi langkah progresif yang diambil oleh PBB.

“PBB telah membuktikan diri sebagai kekuatan utama dalam membangun kedaulatan pangan. Ini sejalan dengan visi NU menjadikan pesantren sebagai pusat ketahanan pangan umat,” jelasnya.

Salah satu santri PBB, Moh Fajar Amin, mengaku mendapat pengalaman baru dari program ini.

“Awalnya saya tidak tertarik dengan pertanian. Tapi setelah praktik langsung di PBB, saya sadar ini bisa menjadi ladang amal sekaligus sumber penghidupan,” ungkap Fajar.

Langkah inovatif PBB ini dinilai sejalan dengan visi besar NU dalam membangun kemandirian pangan nasional. Pesantren kini tak hanya sebagai pusat pendidikan agama, tetapi juga sebagai basis ketahanan pangan berbasis masyarakat. Dengan inovasi dan komitmen, PBB menegaskan diri sebagai lumbung kader pertanian NU dan pilar ketahanan pangan bangsa.

Penulis : M Syafik

Editor : Akhmad Sutikhon

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Maulid Nabi IGTK RA Panceng Ajak Istiqamah dan Berkhidmah
Pelantikan 33 Pimpinan Ranting Fatayat NU Dukun
MWCNU Kebomas Kunjungi KSPPS NU Dukun
Haul KH Sabiq Abdullah di Ponpes Alkarimi berlangsung Hikmat
Haul ke-77 KH Musthofa Abdul Karim, Alumni Gelar Napak Tilas
Karnaval Budaya YPP Alkarimi Meriahkan HUT RI
Klinik Annahdlah Dukun Hadirkan Layanan Sehat ke Rumah
TPQ Alkarimi Gelar Khataman & Kirab Ta’aruf Meriah
Berita ini 34 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 06:08 WIB

Maulid Nabi IGTK RA Panceng Ajak Istiqamah dan Berkhidmah

Jumat, 19 September 2025 - 22:06 WIB

Pelantikan 33 Pimpinan Ranting Fatayat NU Dukun

Sabtu, 6 September 2025 - 22:22 WIB

MWCNU Kebomas Kunjungi KSPPS NU Dukun

Senin, 1 September 2025 - 00:05 WIB

Haul KH Sabiq Abdullah di Ponpes Alkarimi berlangsung Hikmat

Rabu, 27 Agustus 2025 - 11:11 WIB

Haul ke-77 KH Musthofa Abdul Karim, Alumni Gelar Napak Tilas

Berita Terbaru

Muhammadiyah Gresik

Spemutu Gresik Gelar Screening dan Imunisasi HPV

Kamis, 16 Okt 2025 - 01:47 WIB

TPS Jaksa Agung Suprapto Gresik resmi ditutup. DLH Gresik siapkan langkah antisipasi jika volume sampah meningkat di TPS sekitar.

Lingkungan

TPS Jaksa Agung Suprapto Gresik Resmi Ditutup

Rabu, 15 Okt 2025 - 23:31 WIB

Berita Desa

PKK Domas Sukses Jalankan Program BKB Emas Cegah Stunting

Rabu, 15 Okt 2025 - 18:22 WIB

Olahraga

Liga 4 Piala Bupati Gresik Siap Gairahkan Sepak Bola Lokal

Rabu, 15 Okt 2025 - 18:07 WIB