Polisi Tidur Akan Dibongkar

- Editorial Team

Kamis, 6 Agustus 2009 - 00:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gresik akan membongkar gundukan yang dipasang melintang di jalan (polisi tidur) yang menyalahi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1992 dan Peraturan Bupati Nomor 113 Tahun 2005.
“Kami akan membongkar 24 ‘kejut’ (nama lain polisi tidur, red.) yang dipasang di enam titik sepanjang Jalan Tri Dharma sampai Jln. A. Yani, tepatnya kompleks Petrokimia. Pemasangan ‘kejut’ ini menyalahi UU tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dan peraturan bupati,” kata Kepala DPU, Tugas Husni Sarwanto, Rabu.

Di lain pihak, “kejut” yang dipasang di jalan menuju kawasan PT Petrokimia Gresik (PG) ini kerap menyebabkan kecelakaan.

Ia menegaskan, jalan yang masuk fasilitas umum tidak diperbolehkan diberi “kejut”, sebagaimana yang diatur dalam Perbup tentang Jaringan Lintas Angkutan Barang dan Peti Kemas yang Menuju dan Melintas dalam Kota.

Lantaran minimnya anggaran untuk pekerjaan pembongkaran “kejut”,
DPU setempat berkoordinasi dengan PG. Bahkan, perusahaan ini tidak keberatan untuk membantu pembongkaran “kejut”.

“Terus terang, meski Jalan Tri Dharma dan Jalan A. Yani merupakan fasilitas umum, perawatannya masih menjadi tanggung jawab PG,” katanya.

Di sisi lain, status kepemilikan Jln. Tri Dharma hingga sekarang ini masih diwarnai tarik ulur antara Pemkab Gresik dan PT PG. Tak mengherankan, kata dia, polisi dan Dinas Perhubungan setempat tidak bertindak tegas terhadap pelanggar rambu larangan masuk khusus truk yang melintasi jalur tersebut.

“Banyak kendaraan besar yang berkepentingan dengan pabrik semen itu lewat jalur tersebut, sementara polisi dan Dishub tidak menindak para pelanggar,” kata Tugas Husni Sarwanto.

Kepala Dinas PU ini juga akan membongkar semua bangunan “kejut” yang dipasang di jalan umum yang ada di kota ini, misalnya, di kompleks Perumahan Gresik Kota Baru (GKB).

Baca Juga :  Reskrim Polres Gresik Amankan Kunci Jawaban Unas SMP

“Jalan di GKB ini termasuk fasilitas umum. Oleh karena itu, tidak boleh pasang ‘kejut’. Bahkan, berdasarkan laporan dari masyarakat, pengendara roda dua yang kurang hati-hati kerap jatuh di jalur tersebut,” katanya.

Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Gresik, Ajun Komisaris Polisi, Bambang Sukmono, mendukung upaya pembongkaran sejumlah “kejut” di beberapa ruas jalan.

Berdasarkan catatan kepolisian, selain ketidakdisiplinan pengendara, faktor kecelakaan juga disebabkan karena rusaknya jalan, kurangnya penerangan jalan, dan keberadaan “kejut”.

Awal pembuatan “kejut” yang mayoritas dibuat oleh warga itu didasari oleh sikap pengguna jalan yang sering ngebut saat melintasi kawasan tersebut.(antara)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pelajar Manyar Tewas Tertabrak Truk di Cerme
Akhir Pelarian Midhol Otak Pembunuhan Di Imaan Dukun
Remaja Jatuh ke Sumur 35 Meter di Pongangan
Khitan Gratis Petrokimia Gresik, 105 Anak Ikuti Program Sosial HUT ke-53
DLH Gresik Benahi Alun-Alun, Besi Pagar Ditemukan Hilang
Info Grafis 100 Hari kepemimpinan Yani-Alif
Analisis Kinerja Ekonomi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik 2023-2025
Siswa SMK Cerme Buka Servis Gratis Bantu Motor Mogok Akibat Banjir
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 02:05 WIB

Pelajar Manyar Tewas Tertabrak Truk di Cerme

Minggu, 29 Juni 2025 - 23:57 WIB

Akhir Pelarian Midhol Otak Pembunuhan Di Imaan Dukun

Sabtu, 28 Juni 2025 - 16:44 WIB

Remaja Jatuh ke Sumur 35 Meter di Pongangan

Jumat, 27 Juni 2025 - 15:56 WIB

Khitan Gratis Petrokimia Gresik, 105 Anak Ikuti Program Sosial HUT ke-53

Kamis, 19 Juni 2025 - 19:29 WIB

DLH Gresik Benahi Alun-Alun, Besi Pagar Ditemukan Hilang

Berita Terbaru

Berita Desa

Hibah Tanah untuk Kantor NU Tebuwung Resmi Diserahkan

Selasa, 8 Jul 2025 - 18:08 WIB

NU Gresik

Pesantren PBB Panceng Kembangkan Santri Tani NU

Selasa, 8 Jul 2025 - 00:35 WIB

KESEHATAN

35 Ambulans Gresik Dipasangi GPS Tracker Baru

Senin, 7 Jul 2025 - 19:08 WIB

Kriminal

33 Adegan Rekonstruksi Midhol dan Asrofin di Dukun

Senin, 7 Jul 2025 - 16:58 WIB