Sidak Mamin Temukan Kurma Berjamur Di Ramayana

- Editorial Team

Senin, 12 Juni 2017 - 20:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


​Kabargresik.com – Inspeksi mendadak (Sidak) Dinas Kesehatan Gresik dengan beberapa Dinas terkait Senin (12/6), tim menemukan kurma berjamur dan beberapa makanan yang ijin edarnya kadaluarsa.
 
Kurma berjamur ditemukan dari tumpukan kurma curah yang didisplay bertumpuk di Supermarket Ramayana. Tak hanya satu kurma, tim juga sempat memilih beberapa butir kurma yang ternyata memang tidak layak konsumsi. Atas temuan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan dr. Nurul Dholam meminta kepada pihak pengelola untuk tidak menjual produk tersebut.
 
“Kurma ini tidak layak konsumsi, sebaiknya segera diamankan dan tidak dijual kembali. Untuk kali ini saya hanya memberi peringatan karena operasi ini sifatnya pembinaan. Namun apabila selanjutnya masih dijual lagi, maka ada tim khusus pangan yang akan memberikan tindakan” jelas Dholam kepada pihak manajemen Ramayana yang menyertai sidak kali ini.  
  
Selain di Ramayana, sidak juga dilakukan pada 2 supermarket yang lain yatu di Sarikat Jaya kawasan Jalan Kartini dan Hypermat di Jalan Veteran. Di dua supermarket tersebut Tim Dinkes panen produk yang ijin edarnya kadaluarsa. Ijin edar dimaksud yaitu ijin pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) versi lama yang seharusnya sudah mulai diperbarui sejak 2012. Tapi sampai tahun 2017 ijin itu masih menempel pada produk.
 
“Kebanyak produk makanan dan minuman. Ijin edar berlaku selama lima tahun. Dan mestinya sejak tahun 2012 sudah ada ijin baru yang pada tahun 2017 adalah tahun terakhir dari ijin yang baru tersebut. Tapi sampai sejauh ini masih menempel ijin lama. Atas keadaan ini kami meminta pihak menejemen untuk konfirmasi kepada pemilik produk. Selanjutnya untuk mengganti dengan menempel no PIRT yang baru dengan sticker pada produk tersebut” tambah Dholam saat didampingi kabag Humas Suyono.
 
Untuk PIRT yang baru menurut Kadinkes ada sedikit perubahan. Kalau pada PIRT yang lama jumlah nomer yang tertera hanya 12 digit. Sedangkan pad anomer PIRT yang baru ada 15 digit. “Dua angka terakhir pada nomer ijin PIRT tersebut adalah batas terakhir masa ijin” tandasnya.
 
Tak hanya makanan minuman yang didisply di rak, tim juga membuka produk lain yang dikemas pada parsel lebaran yang banyak dijajakan di 3 supermarket tersebut. Tim membuka satu parcel dimasing-masing supermarket. Namun sampai sejauh ini taksatupun produk yang melanggar ketentuan. “Rupanya sudah ada seleksi bagus dari pemilik supermarket sehingga taka da temuan” tambah Dholam.
 
Total temuan dari sidak di tiga supermarket tersebuit yaitu, 5 (lima) produk ditemukan di Ramayana. 7 (tujuh) produk ditemukan di Sarikat Jaya dan 8 (delapan) produk di Hypermart.
 
“Sidak kami hanya sebagai pembinaan. Kami memantau dari sisi perijinan, Kemasan dan tanggal kadaluarsa produk. Selanjutnya kami akan merekomendasikan kepada tim pangan Kabupaten Gresik untuk menindaklanjuti temuan kami. Tentu saja kalau saja temuan kami ini belum ditindaklanjuti maka aka nada sangsi dari tim pangan” tutur Dholam kepada Suyono. 

Baca Juga :  Hantu Corona Di Tanah Haram
Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gus Yani Tegaskan Layanan Kesehatan Gratis di Gresik
Seluruh Sampel Ibu Hamil di Gresik Terkontaminasi Mikroplastik
Ancaman TBC Gresik: 2.740 Kasus Baru, Mayoritas Usia 30+
Dinkes Gresik Tanggapi Temuan Mikroplastik pada Ibu Hamil
Ibu Hamil Terpapar Mikroplastik di Gresik, Dokter : Berpotensi Sebabkan Stuntin
Unair Latih Kesiapsiagaan Darurat di Wagos
Mikroplastik Ditemukan di Urin dan Air Ketuban Ibu Hamil Di Gresik
Cegah Tetanus, DLH Gresik Gelar Cek Kesehatan di TPA Ngipik
Berita ini 9 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 15:03 WIB

Gus Yani Tegaskan Layanan Kesehatan Gratis di Gresik

Rabu, 3 Desember 2025 - 12:05 WIB

Seluruh Sampel Ibu Hamil di Gresik Terkontaminasi Mikroplastik

Selasa, 25 November 2025 - 22:28 WIB

Ancaman TBC Gresik: 2.740 Kasus Baru, Mayoritas Usia 30+

Senin, 24 November 2025 - 15:14 WIB

Dinkes Gresik Tanggapi Temuan Mikroplastik pada Ibu Hamil

Senin, 3 November 2025 - 22:54 WIB

Ibu Hamil Terpapar Mikroplastik di Gresik, Dokter : Berpotensi Sebabkan Stuntin

Berita Terbaru

Advertorial

APBD 2026 Gresik Fokus Layanan Dasar Warga

Minggu, 7 Des 2025 - 22:26 WIB

Muhammadiyah Gresik

Fun Walk UMG Berhadiah Umroh, Ada Cek Kesehatan Gratis Pula

Minggu, 7 Des 2025 - 16:14 WIB

Muhammadiyah Gresik

Majelis PAUD Dasmen PDA Gresik Bakar Semangat Guru ABA di Milad IGABA

Minggu, 7 Des 2025 - 07:14 WIB

Muhammadiyah Gresik

Di Ajang Ginofest 2025, Stand Pameran SDMM Ramai Pengunjung

Sabtu, 6 Des 2025 - 22:12 WIB

Olahraga

Gresik United Raih Kemenangan Perdana 3-1

Sabtu, 6 Des 2025 - 18:20 WIB