Kini Ada Program Kampung Pudak Ayu

- Editorial Team

Selasa, 5 November 2019 - 15:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

kabargresik.com – Pemkab Gresik meluncurkan program ‘Kampung Pudak Ayu’. Kegiatan ini berlangsung di Tugu Perumahan Bakti Pertiwi Wetan wilayah kelurahan Sidokumpul Gresik Selasa (5/11/2019).

Program ini diluncurkan oleh Wakil Bupati Gresik Dr. Mohammad Qosim dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gresik Maria Ulfa Sambari, staf Komjen Amerika Serikat Theodore E. Kulongoski.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Program ini merupakan layanan lumpur tinja terjadwal hasil kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Gresik dengan USAID Indonesia Urban Water And Sanitation dan Hygiene ‘Penyehat Lingkungan Untuk Semua’ (IUWASH PLUS) serta beberapa pihak terkait.

Program “Kampung Pudak Ayu” yaitu Penyedotan Kakus untuk Dasa Wisma secara Kolektif, Aman dan Kontinyu, dimana penyedotannya dilakukan secara kolektif dan terjadwal. Program ini dilaksanakan pada setiap dasawisma dengan berbagai kemudahan yaitu pembayarannya bisa diangsur atau patungan dalam satu kali penyedotan.

Dalam sambutannya Wabup Qosim mengatakan senang dengan semangat masyarakat Kelurahan Sidokumpul yang sangat antusias dengan program ini.

“Yang kita laksanakan saai ini adalah bagian dari kepedulian kita pada lingkungan dan kebersihan. Kegiatan ini semata untuk menjaga tersedianya air bersih dan satitasi yang aman. Hal ini merupakan bagian dari ibadah, karena kebersihan sebagian dari iman.” tandas Wabup.

Baca Juga :  Bu Min Carikan Solusi Korban Bank Titil

Harapan kedepan, dengan terbentuknya kampung Pudak Ayu. Tidak hanya masalah lumpur tinja saja yang akan ditangani, namun dapat membantu masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan air bersih, sampah, system drainase, maupun pengembangan usaha mikro di dasawisma.

Launching kampung pudak ayu ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Wabup Qosim dan beberapa undangan yang lain. Selanjutnya Qosim membuka kran pada mobil tanki penyedotan lumpur tinja dan melakukan penyedotan kelubang septik tank menandai dimulainya program ini.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Gunawan Setijadi mengatakan Pengelolaan tinja di

Kabupaten Gresik dilaksanakan oleh UPT Pengelolaan Limbah Cair Domestik (PLCD) Dinas PUTR. Program ini sebagai tindak lanjut dan melengkapi program aplikasi Go Ploong yang telah mendunia.

Menurut Gunawan, pihaknya saat ini memiliki 1 unit Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di Betoyoguci Manyar dengan kapasitas 45 m3/hari, 2 truk armada sedot tinja (kapasitas 3 m3 dan 4 m3). 134 unit IPAL Skala Permukiman (5.182 sambungan rumah). 589 tangki septik (775 sambungan rumah).

Baca Juga :  4 Mobile Internet untuk Desa Di Gresik

“Setelah kami sensus pada 2000 rumah, yang berminat menjadi pelanggan 934 rumah. Kami bekerjasama dengan PKK dan dasa wisma ditingkat desa, karena penyedotan yang kami lakukan secara kolektif dan terjadwal untuk setiap dasawisma. Misalnya dalam setiap 3 tahun kami menyedot tinja untuk satu dasawisma. Pembayarannya bisa diangsur atau patungan dengan biaya yang sangat ringan” ungkap Gunawan.

Sebagai percontohan di Kelurahan Sidokumpul RW 06 dan RW 03 memiliki 27 Dasawisma dan saat ini telah terbentuk 27 Kampung Pudak Ayu dengan beranggotakan sebanyak 428 rumah. Dasa Wisma akan memperoleh SK dari Kepala Desa/Lurah untuk menjadi Kampung Pudak Ayu dan kemudian akan diregistrasi di Dinas PUTR untuk mendapatkan sertifikat layanan lumpur tinja.

Peluncuran program Pudak ayu ini banyak mendapat perhatian dari berbagai institusi. Tampak hadir perwakilan USAID Indonesia, USAID IUWASH PLUS Alifah Lestari, Perwakilan dari PPLP Kementrian PU dan Perumahan Rakyat Perwakilan Balai Praswil, Bappeda, Dinas Perkim Provinsi Jawa Timur, perwakilan AUSAID PAO sAIIG Indonesia, dan beberapa Kepala OPD Pemkab Gresik. (sdm)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Info Grafis 100 Hari kepemimpinan Yani-Alif
Analisis Kinerja Ekonomi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik 2023-2025
Plt Bupati Gresik Jawab Pandangan Fraksi DPRD Terkait Ranperda RPJMD dan Pajak Daerah
PLt Bupati Gresik Salurkan Bantuan untuk Petani Terdampak Banjir
Satpol PP Gresik Tertibkan Pegawai Nongkrong di Warkop saat Jam Kerja
Gubernur Khofifah Borong Bandeng Jumbo di Pasar Bandeng Gresik 2025
Gubernur Khofifah Tinjau Pasar Pangan Murah Ramadhan, Harga Lebih Terjangkau
Silaturahmi Forkopimda Gresik dan Serikat Pekerja, Bahas Hubungan Industrial
Berita ini 2 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 22:55 WIB

Info Grafis 100 Hari kepemimpinan Yani-Alif

Kamis, 12 Juni 2025 - 23:45 WIB

Analisis Kinerja Ekonomi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik 2023-2025

Senin, 2 Juni 2025 - 20:45 WIB

Plt Bupati Gresik Jawab Pandangan Fraksi DPRD Terkait Ranperda RPJMD dan Pajak Daerah

Rabu, 28 Mei 2025 - 21:21 WIB

PLt Bupati Gresik Salurkan Bantuan untuk Petani Terdampak Banjir

Selasa, 20 Mei 2025 - 21:39 WIB

Satpol PP Gresik Tertibkan Pegawai Nongkrong di Warkop saat Jam Kerja

Berita Terbaru

PENDIDIKAN

Sekolah Rakyat Gresik Mulai Berjalan Agustus 2025

Sabtu, 12 Jul 2025 - 00:10 WIB

BISNIS

Petrokimia Gresik Tumbuh di Usia 53 Tahun

Jumat, 11 Jul 2025 - 23:25 WIB

Kabupaten Gresik meluncurkan program Desa Migran EMAS

Keluarga

Gresik Luncurkan Desa Migran EMAS Pertama di Jatim

Jumat, 11 Jul 2025 - 16:54 WIB

Kriminal

Penemuan Mayat Membusuk di Bukit Desa Suci Gegerkan Warga

Kamis, 10 Jul 2025 - 23:02 WIB