Ini Alasan 12 Canhaj Gresik Gagal Ke Tanah Suci

- Editorial Team

Selasa, 1 Agustus 2017 - 10:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Kabargresik.com – kuota sebanyak 1657 Jamaah Haji Kabupaten Gresik pada tahun 2017 tidak terpenuhi, pasalnya terdapat 12 Calon Jamaah Haji yang tidak bisa berangkat ke tanah suci.

Alhasil, hanya 1645 Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Gresik yang siap diberangkatkan ke tanah suci pada 17 Agustus 2017 mendatang

Dari data yang diterima Kabargresikcom dari Kantor Kementrian Agama Gresik disebutkan bahwa total keseluruhan Calon Jamaah Haji (CJH) yang melunasi biaya jamaah haji tahun 2017 sebanyak 1657 dan yang siap berangkat hanya 1645 sedangkan 12 diantaranya meninggal dunia dan sakit.  

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Gresik, M. Zaeni membenarkan adanya Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Gresik yang tidak bisa berangkat pada tahun 2017. Dirinya menyebutkan terdapat 12 orang yang dipastikan tidak bisa berangkat ke tanah suci dikarenakan meninggal dunia dan sakit. 

“Sampai saat ini sebanyak 12 calon jamaah haji Gresik tidak bisa berangkat, 8 orang meninggal dan 4 orang mengundurkan diri karena sakit” katanya. Selasa (01/07). 

Nantinya, Sambung Zaeni, dalam pemeberangkatan nantinya di bagi empat kloter masing-masing kloter 62 dengan memberangkatkan 445, Kloter 63 dan 64 memberangkatkan 445 dan Kloter 67 memberangkatkan 271 Calon Jamaah Haji. 

Baca Juga :  Khofifah : Tak Ada Surat Ke Menkes

“kami berangkatkan calon jamaah haji kedalaman empat kloter san diberangkatkan pada tanggal 17 sampai 19 Agustus” tambahnya. 

Disinggung terkait calon jamaah haji yang memiliki resiko tinggi (Risti) karena penyakit dan faktor usia, sampai saat ini Kemanag Gresik mengaku belum menerima berapa calon jamaah haji yang memiliki resiko tinggi. 

“terkait adanya calon jamaah haji yang beresiko tinggi. Kami belum menerima rekomendasi berapa calon jamaah haji yang beresiko tinggi” paparnya. (Akmal/k1)

Follow WhatsApp Channel www.kabargresik.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ojol Gresik Antusias Ikuti Cek Kesehatan Gratis
Klinik Annahdlah Dukun Hadirkan Layanan Sehat ke Rumah
Kepala Sekolah di Dukun Ikuti Lokakarya Kesehatan
Health Festival Gresik Angkat Isu Mental Remaja
35 Ambulans Gresik Dipasangi GPS Tracker Baru
61 Lapak Hewan Kurban di Gresik Dapat Rekomendasi Resmi Jelang Idul Adha 1446 H
Kasus DBD di Gresik Capai 233 Pasien, Kebomas Paling Terdampak
Bayi Mahesa Sakit Diselamatkan Tim Kesehatan Polres Gresik
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 00:32 WIB

Ojol Gresik Antusias Ikuti Cek Kesehatan Gratis

Rabu, 20 Agustus 2025 - 06:07 WIB

Klinik Annahdlah Dukun Hadirkan Layanan Sehat ke Rumah

Kamis, 7 Agustus 2025 - 00:48 WIB

Kepala Sekolah di Dukun Ikuti Lokakarya Kesehatan

Rabu, 9 Juli 2025 - 17:12 WIB

Health Festival Gresik Angkat Isu Mental Remaja

Senin, 7 Juli 2025 - 19:08 WIB

35 Ambulans Gresik Dipasangi GPS Tracker Baru

Berita Terbaru

Kriminal

Polres Gresik Tangkap 20 Tersangka Narkoba

Selasa, 16 Sep 2025 - 13:54 WIB

Peristiwa

Motor Tertabrak Truk di Tenaru, Satu Pelajar Tewas

Selasa, 16 Sep 2025 - 12:27 WIB

Muhammadiyah Gresik

Siswa SMK Muhammadiyah 5 Gresik Latih Aklimatisasi Anggrek

Selasa, 16 Sep 2025 - 09:26 WIB

Kriminal

Bayi Dibuang di Manyar Dititipkan ke Panti Sosial

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:48 WIB