Bubur Masin, kuliner tradisional khas Gresik, mungkin masih asing bagi banyak orang, bahkan warga Gresik sendiri. Dengan bahan dasar jagung yang dihaluskan dan dipadu rempah-rempah khas seperti bawang merah, bawang putih, daun kemangi, cabai, dan belimbing wuluh, bubur ini menawarkan cita rasa yang unik dan autentik.
Ciri khas Bubur Masin terletak pada rasa asam segar yang berasal dari belimbing wuluh, serta aroma wangi daun kemangi yang menggugah selera. Penampilannya pun menarik, dengan warna kuning pucat dihiasi sentuhan merah dari cabai dan hijau dari daun kemangi.
Cara menikmatinya juga unik, yakni menggunakan kerupuk udang atau kerupuk mi sebagai “sendok”. Bubur Masin ini bisa ditemukan di Jalan KH. Wakhid Hasyim Gang 3B, tepatnya di gang sebelah DPRD Kabupaten Gresik.

Nikmah, penjual Bubur Masin yang menjadi generasi keempat penerus usaha keluarga, memilih berjualan di rumah untuk tetap menjalankan perannya sebagai ibu rumah tangga. “Banyak pelanggan yang memesan lewat WhatsApp, jadi lebih mudah menjangkau mereka,” jelasnya.
Nikma berharap kuliner khas ini bisa dikenal lebih luas. “Ini makanan khas Gresik yang harus dilestarikan. Saya berharap Bubur Masin dikenal, bukan hanya di Gresik, tetapi juga di luar Gresik,” ujarnya.
Bubur Masin buatan Nikmah dijual dengan harga sangat terjangkau, hanya Rp6.000 (6K) per porsi. Tambahkan kerupuk seharga Rp2.000 dan segelas Es Temulawak dengan harga Rp3.000 untuk pengalaman kuliner yang lengkap.
Salah satu pelanggan setia, Musyafaah, mengaku sering datang untuk menikmati bubur ini. “Rasanya enak dan khas. Saya berharap Bubur Masin ini semakin dikenal luas,” katanya.
Jadi, tunggu apa lagi? Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan Bubur Masin khas Gresik ini!
Penulis : Daniel Andayawan
Editor : Akhmad Sutikhon